"Sampai saat ini pemantauan kita untuk situasi Jayawijaya masih aman dan kondusif.
Belum ada perkembangan situasi maupun hal-hal mencurigakan," ujar Candra, dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'HUT OPM, TNI Sebut Kondisi Jayawijaya Kondusif'
Aktivitas warga Minggu, lanjut Candra, diisi dengan ibadah dan berkumpul bersama keluarga di rumah masing-masing.
• Ini Skenario Timnas U-22 Indonesia Bisa ke Final SEA Games 2019, Indra Sjafri Sesumbar Sebut Ini
• Taklukan Thailand 3-0, Bulutangkis Indonesia Lolos ke Final SEA Games 2019
• 2 Tahun Pasca Kebakaran di Simbur Naik, Bantuan yang Dijanjikan Belum Cair, Ini Penjelasan Bakeuda
Adapun aktivitas perekonomian berjalan seperti hari Minggu biasanya. Sebagian besar toko tetap buka.
"Untuk pagi ini, terpantau masyarakat beraktifitas. Ada beberapa pasar yang buka.
Tapi itu hanya sebagian kecil karena ini hari Minggu, tidak ada kegiatan, lebih banyak masyarakat beribadah di gereja-gereja," tutur Candra.
Wilayah pertokoan yang sempat menjadi arena kerusuhan pada 23 September 2019 lalu pun situasinya kondusif.
Candra mengatakan, TNI-Polri sudah berupaya melakukan pendekatan persuasif demi menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat.
Di samping itu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw juga mengatakan, situasi keamanan di Papua saat ini kondusif, aman dan terkendali, Minggu (1/12/2019).
Tidak ada aktivitas yang menonjol yang terjadi hingga pukul 10.00 WIT.
Hal itu disampaikan Irjen Pol Waterpauw, Minggu pagi, di Jayapura, seperti dikutip Antara.
Paulus mengatakan, pihaknya tidak mengizinkan kegiatan masyarakat yang dikemas secara berkelompok dalam rangka memperingati 1 Desember yang merupakan HUT OPM (organisasi yang berjuang memisahkan Papua dari NKRI).
Polda Papua mengerahkan 1.300 personel untuk mengamankan 1 Desember.
Sejumlah wilayah menjadi prioritas pengamanan terutama kawasan pegunungan tengah dan wilayah operasi PT Freeport.
Pasalnya, masih ada KKB Papua yang senantiasa mengganggu warga sipil dan aparat keamanan.