Pantuan BMKG Sultan Thaha Sudah Ada Asap, Titik Panas Mulai Bermunculan di Jambi, Suhu Mencapai 34 Derajat Celcius
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Saat ini Provinsi Jambi sudah memasuki musim kemarau.
Sepekan terakhir hampir tidak ada hujan turun di Provinsi Jambi.
Dari pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Jambi, dua hari terakhir yakni Sabtu-Minggu terus muncul titik panas.
Berdasarkan pantauan Sensor Modis (Satelit Terra & Aqua) dan Suomi NPP tanggal 29 Juni 2019 update tanggal 30 Juni 2019 Pukul 05.00 WIB di wilayah Provinsi Jambi terdapat 4 titik panas yang terletak di Kabupaten Merangin 1 titik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat 1 titik dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur 2 titik.
Kemudian pantauan 30 Juni 2019 update Pukul 05.00 WIB di wilayah Provinsi Jambi terdapat 2 titik panas yang terletak di Kabupaten Tanjung Jabung Barat 1 titik panas dan Kabupaten Tebo 1 titik panas.
Baca: Jesika (10) Mendekap Jenazah Nona Dewi, Bocah Asal Jambi Sendirian Terlunta-lunta di Malaysia
Baca: Kabar TERBARU Enji Mantan Suami Ayu Ting Ting, Terlihat di Klub Malam Ternyata Lakukan Ini
Baca: Baru Bebas, Vanessa Angel Sudah Ketiban Kontrak Eksklusif dan Dapat iPhone Baru
“Ini kita lihat sudah ada banyak yang bakar-bakar,” kata Adi Setiadi, Kepala BMKG Stasiun Jambi, Minggu (30/6/2019).
Lebih lanjut Adi Setiadi menyebutkan, saat ini Jambi memang pada masa musim kemarau.
Hal ini sudah terjadi sejal awal Juni lalu.
“Curah hujan kurang dari 50 mm per dekade,” kata Adi.
Sifat hujan pada musim kemarau 2019 ini sebut Adi, dibawah kondisi normal musim kemarau pada umumnya.
“Hujan kurang dari rata-rata normal,” ujarnya.
Puncak kemarau sebut Adi akan terjadi pada Agustus mendatang.
“Sekarang cuaca sudah mulai kabur. Ada asap,” imbuh Adi.
Adi mengungkapkan, pergerakan hujan tiga bulan ke depan, untuk wilayah timur Jambi masuk dalam kageori rendah, yakni 50 hingga 100 mm.
Baca: Kronologi & Motif Penganiayaan Kopda Lucky oleh 4 Pria Hingga Tewas di Halaman Kelab Malam
Baca: Siapa Diusung PDIP Pada Pilgub Jambi 2020? Tak Harus Kader Partai, Kriterianya Menurut Edi Purwanto
Baca: VIDEO: Wanita Bawa Anjing Masuk Masjid Digelandang, Humas Polres Bogor Ungkap Motifnya
Baca: Sosok Mengintip di Jendela Rumah Kosong, Polisi Datang, Gadis Itu Merangkak seperti Kepiting