Dari ambulans tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa uang, busur panah, dan bambu runcing. 3. Sopir dan kernet ambulans jadi tersangka
Berdasarkan keterangan polisi, ambulans digunakan untuk mengelabui aparat agar dapat mendekati lokasi demo dan membuat kericuhan.
Menurut Dedi, polisi telah menetapkan dua tersangka terkait temuan tersebut.
"Sopir sama kernetnya yang membagikan duit, yang membagikan busur, bambu runcing (menjadi tersangka)," tuturnya.
4. Penyebab korban meninggal
Polisi masih menunggu hasil investigasi lengkap tim yang dibentuk Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian untuk mendalami penyebab jatuhnya korban meninggal dunia dalam kerusuhan pada 21-22 Mei 2019.
"Menunggu hasil investigasi tim yang sudah dibentuk, nanti akan ada update secara lengkap," ujar Dedi. Informasi terakhir, korban meninggal dunia akibat kericuhan tersebut berjumlah tujuh orang.
Baca: Merintis Resolusi Konflik Melalui Tim Resolusi Konflik PT LAJ
Baca: Tim Hukum Prabowo-Sandi Bambang Widjojanto Merasa Dipersulit Untuk Datang ke Gedung MK
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul 'Dapat Durian Runtuh', Pemilik Warung Korban Aksi 22 Mei Sampai Nangis Diundang Jokowi ke Istana, http://surabaya.tribunnews.com/2019/05/25/dapat-durian-runtuh-pemilik-warung-korban-aksi-22-mei-sampai-nangis-diundang-jokowi-ke-istana?page=all.
Editor: Tri Mulyono