Cacar monyet merupakan penyakit menular dari hewan ke manusia atau sebaliknya. Begini penjelasan profesor dari UGM.
TRIBUNJAMBI.COM - Berikut ini informasi tentang penyakit cacar monyet atau Monkeypox menurut profesor dari UGM.
Akademisi Universitas Gadjah Mada memberikan sejumlah fakta tentang cacar monyet atau monkeypox yang beberapa hari terakhir ramai diperbincangkan.
Fakta yang disampaikan terkait penjelasan seputar penyakit cacar monyet, gejala hingga penularannya.
Penjelasan ini bersumber dari Prof Dr Wayan T Artama, DVM, Coordinator of One Health Collaborating Center (OHCC) UGM.
Baca Juga
Mengapa Anak Bopak Castello dari Istri Pertama Bisa Berwajah Bule? Kisruh Rumah Tangga Pelawak
Keluarga Agnez Mo yang Tak Pernah Terungkap ke Publik, Akhirnya Terungkap Foto-foto Ibu-Ayahnya
Kevin Sanjaya Geregetan lalu Smash Keras Natasha Wilona hingga Terduduk, Benarkah Mulai PDKT?
Real Count KPU, Jokowi Vs Prabowo Kamis (16/5/2019) Pukul 12.00 WIB Data Masuk Sudah 84,52%.
Siapa Sebenarnya Jenny Siswono? Foto Ibu Agnez Mo saat Muda Bawa Piala Muncul di Instagram
Untuk diketahui, beberapa hari ini, penyakit cacar monyet atau monkeypox ramai diperbincangkan.
Penyakit cacar monyet atau monkeypox ini ditemukan di Singapura.
Pemerintah Singapura telah mengonfirmasi adanya virus monkeypox atau cacar monyet di negara mereka.
Virus tersebut terbawa oleh seorang warga Nigeria yang berkunjung ke Singapura pada 28 April 2019 dan ia terbukti positif mengidap cacar monyet pada 8 Mei.
Adapun penjelasan dari Prof Dr Wayan itu dipublikasikan di akun resmi twitter UGM, @UGMYogyakarta, Kamis (16/5/2019).
Berikut penjelasannya:
1. Tentang Cacar Monyet atau Monkeypox
Cacar monyet adalah penyakit zoonotic atau penyakit yang menular dari hewan ke manusia atau sebaliknya.
Virus cacar ini kebanyakan ditransmisikan ke manusia melalui berbagai jenis satwa liar seperti primata (monyet), rodents, tetapi penyebaran dari manusia ke manusia masih sangat terbatas.