Mengaku tak sengaja
Kepada tribunjambi.com saat ditemui di Mapolres Merangin, Imlan mengatakan tidak sengaja untuk menghabisi nyawa adik kakak itu. Katanya, dia melakukan itu karena membela diri.
"Dak pernah nian aku mainin bini dio. Aku jugo punyo bini," kata Imlan.
"Aku nyesal nian. Tapi kalau dak melawan, mungkin aku yang dibunuh orang tu," tuturnya.
Tangan Imlan hampir putus
Satreskrim Polres Merangin masih mendalami kasus pembunuhan di Desa Dusun Tuo Sungai Ladi, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin.
Kapolres Merangin melalui Humas Iptu Sobri, mengatakan pelaku masih diamankan di ruang tahanan Polres Merangin. Polisi masih terus menggali informasi tentang kejadian tersebut. Namun hingga kini, polisi belum mendapatkan informasi mendalam dari pelaku.
"Pelaku masih syok. Dan belum bisa dimintai keterangan mendetail," kata Sobri, Jumat (10/8).
Sobri mengatakan kondisi pelaku juga mengenaskan. Sejumlah luka robek juga dialaminya. Bahkan tangan kiri pelaku hampir putus.
"Saat diamankan pelaku sudah mendapatkan pertolongan medis. Mungkin ada yang bantu hingga pelariannya," tuturnya.
TRIBUN JAMBI DI INSTAGRAM
Baca: Promo dan Diskon Buku! Agustus Meriah dari Gramedia Jambi, Ayo Serbu!
Baca: Peristiwa 1980, Agen Rahasia Rusia Pakai Letkol Susdaryanto, Kisah Intelijen Indonesia Bekuk KGB
Baca: Cerita Romantis Pertemuan Jokowi dan Iriana Ternyata di Sungai, Ini Ramalan Sang Calon Istri