Sempat Diamankan Polisi Usai Digerebek Suami, Dokter Gigi Viral Bareng Pria Muda Dipulangkan

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang oknum dokter gigi berinisial P (46) dan kekasihnya, seorang pria muda berinisial RK (27) sempat viral setelah digerebek oleh suami sahnya.

Kini dia telah dipulangkan oleh pihak kepolisian. 

Setelah sekitar dua minggu diamankan, keduanya diizinkan pulang ke rumah masing-masing.

Alasannya, karena penyidikan kasus perzinahan yang dilaporkan oleh suami dokter gigi tersebut, terhambat oleh minimnya saksi.

Meskipun demikian, keduanya diwajibkan untuk wajib lapor selama proses penyelidikan masih berlangsung. 

Kanit PPA Polres Lubuklinggau, Ipda Kopran, menjelaskan bahwa saat ini status P dan RK masih sebagai saksi.

"Salah satunya yang masih kita tunggu, anaknya yang berada di Bandung tapi belum datang," ujar Kopran kepada wartawan di Lubuklinggau pada Minggu (24/8/2025).

Kopran menambahkan pihaknya sudah melayangkan surat pemanggilan.

Baca juga: Penggerebekan Anggota DPRD Batang Hari dan Wanita di Kelurahan Teratai, Berujung Cuci Kampung

Baca juga: Polisi Bongkar Sarang Ganja di Cakung, Tangkap Kurir dengan BB 7 Kg: Remaja 21 Tahun

Baca juga: Tokoh Masyarakat Apresiasi Satgas Cartenz Lindungi Warga dari KKB Papua

Saat ini mereka masih menunggu kedatangan anak dokter gigi tersebut untuk memberikan keterangan yang bisa memperkuat bukti.

Menurut Kopran, proses pembuktian dalam kasus perzinahan memerlukan kehati-hatian agar tidak ada pihak yang dirugikan. 

Ditambah lagi, beberapa saksi yang dipanggil sebelumnya tidak hadir.

"Intinya kita terus melakukan pendalaman, karena kemarin ada saksi yang tidak hadir, tapi kita akan proses terus," tegasnya.

Sebelumnya, kasus ini mencuat ke publik setelah suami sah dokter gigi P, berinisial SW, bersama anaknya dan polisi melakukan penggerebekan di sebuah kamar kosan di Kelurahan Amula Rahayu, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, pada Minggu (21/7/2025) malam. 

Saat penggerebekan, P yang bertugas di sebuah rumah sakit di Kabupaten Musi Rawas ditemukan bersama RK, seorang pria lajang. 

SW kemudian melaporkan keduanya ke Polres Lubuklinggau atas dugaan perzinahan.