Berita Viral
Hati Prabowo Luluh Oleh Bidan Dona Lubis, Gendong Ransel Renang Seberangi Sungai di Pasaman
"Saya tidak takut saat berenang, karena pulang dari rumah pasien, saya juga berenang lagi". Kalimat itu meluncur tenang dari Bidan Dona Lubis
"Pemerintah akan bangun jalan sepanjang empat kilometer lebar 2,5 meter dengan rabat beton nilainya sebesar Rp20 miliar," kata Andre Rosiade di Kabupaten Pasaman, melansir Kompas.com.
"Lalu untuk jembatan nilainya Rp6,5 miliar. Jadi totalnya Rp26,5 miliar. Ini kata warga adalah kado terindah HUT RI untuk Pasaman dari Presiden Prabowo," imbuh dia.
Jalan tersebut akan menghubungkan Jorong Lanai Hilir dengan Jorong Batang Kundur, Nagari Cubadak Barat, Kecamatan Duo Koto, Kabupaten Pasaman.
Andre meminta seluruh persyaratan, termasuk izin lingkungan dan kawasan hutan, segera dipenuhi.
"Pak Bupati tolong bantu soal izin lingkungan dan kawasan hutan tolong dipercepat," ujar politisi Gerindra ini.
"Nanti kalau ada kesulitan di Kemenhut infokan ke saya, saya akan komunikasikan dengan Pak Menhut biar ini dituntaskan. Kita mau tahun ini dibangun, jangan sampai rakyat susah," tambahnya.
Peninjauan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy, Bupati Pasaman Welly Suhery, Wakil Bupati Pasaman Parulian Dalimunthe, Wakil Ketua DPRD Sumbar Evi Yandri, anggota DPRD Sumbar Khairuddin Simanjuntak, Ketua DPRD Pasaman Nefri, dan sejumlah pejabat lainnya.
Menurut Andre, kabar bidan Dona Lubis (46) ia ketahui usai disebut dalam unggahan salah satu akun Instagram.
Saat itu ia sedang berada di Korea dan langsung menghubungi Menteri PUPR serta Menteri Sekretaris Negara agar peristiwa ini dilaporkan ke Presiden.
Presiden Prabowo merespons cepat dan memerintahkan Kementerian PUPR menuntaskan masalah tersebut.
"Lalu Pak Kepala Balai, Pak Andi, ditugaskan ke lapangan. Jadi sebelum kita datang, Pak Andi dan jajaran sudah survei."
"Keputusannya atas instruksi Presiden, Kementerian PU akan membangunkan jalan akses empat kilometer lebar 2,5 meter rabat beton, melandaikan jalur curam, dan membangun jembatan gantung," kata Andre.
Kepala BPJN Sumbar, Elsa Putra Friandi menambahkan, pihaknya telah melakukan survei dan memutuskan membangun akses jalan serta jembatan gantung.
"Untuk tahap awal kami akan siapkan desain terlebih dahulu, simultan dengan pengurusan izin lingkungan dan kawasan hutan."
"Setelah itu selesai semua, insya Allah berkat dukungan dari Pak Andre ini akan kita lakukan pembangunan. Mungkin akhir tahun bisa dimulai," ujarnya.
Baca juga: Fakta Baru Sidang Kasus Nikita Mirzani: Uang Rp2 Miliar dari dr Reza Gladys untuk Cicilan Rumah
Baca juga: Sandiwara Pembantu Bunuh Istri Pegawai BUMN Pakai Martil, Saya Beli Sayur
Dona Lubis
Bidan Dona
Desa Andilan
Kecamatan Dua Koto
Kabupaten Pasaman
Sumatera Barat
berita viral
menyeberangi sungai
Terungkap Pratama Arhan dan Azizah Salsha Sejak Awal Penikahan Sudah Beda Pandangan |
![]() |
---|
Detik-detik Ahmad Dhani Diancam Diusir dari Rapat RUU Hak Cipta: Potong Ucapan Judika dan Ariel NOAH |
![]() |
---|
Dwi Hartono Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Orang Kaya di Rimbo Bujang Tebo Sempat Mau Jadi Bupati |
![]() |
---|
Apa Itu Termul? Ormas Baru Besutan Firdaus Oiwobo yang Siap Bela Jokowi |
![]() |
---|
Tahan Tangis Jaja Miharja Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo: Kita Rakyat Pasti Gembira |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.