Berita Viral
Aksi Bidan Dona Bikin Prabowo Kucurkan Uang Rp 26 Miliar Usai Berenang Demi Pasien, Bupati Bereaksi
Sosok Dona Lubis, bidan yang rela berenang susuri sungai untuk membantu obati pasien di Sumatera Barat belakangan viral di sosial media.
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Dona Lubis, bidan yang rela berenang susuri sungai untuk membantu obati pasien di Sumatera Barat belakangan viral di sosial media.
Gegara aksi bidan Dona Lubis, Presiden Prabowo Subianto akhirnya mengeluarkan kucuran dana.
Kucuran dana puluhan miliar yang diberikan untuk membangun jembatan yang roboh.
Sebelumnya jembatan roboh itu memicu Dona Lubis berenang menuju tempat pasiennya.
Ya, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Kementrian Pekerjaan Umum, dan Perumahan Rakyat (PUPR) memperbaiki jembatan yang roboh.
Diketahui kucuran dana itu sebesar Rp 26,5 miliar.
Baca juga: Nasib Sudewo Pasrah Dimakzulkan padahal Baru Jadi Bupati Pati, 50 Anggota DPRD Sudah Tanda Tangan
Baca juga: Tampang Anak Pukuli Ayahnya hingga Ancam Pakai Parang, Tidak Senang Ditegur Sang Ayah
Baca juga: Remuk Hati Ibu Dea Permata Rupanya Anaknya Dibunuh Pembantu: Saat Kejadian Dia Paling Histeris
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade bersama Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar Elsa Putra Friandi meninjau lokasi pada Rabu (13/8/2025).
Rombongan yang berangkat dari Padang menempuh waktu enam jam perjalanan, termasuk dua jam menggunakan sepeda motor.
“Pemerintah akan bangun jalan sepanjang empat kilometer lebar 2,5 meter dengan rabat beton nilainya sebesar Rp 20 miliar. Lalu untuk jembatan nilainya Rp 6,5 miliar. Jadi totalnya Rp 26,5 miliar. Ini kata warga adalah kado terindah HUT RI untuk Pasaman dari Presiden Prabowo,” kata Andre Rosiade di Pasaman.
Jalan tersebut akan menghubungkan Jorong Lanai Hilir dengan Jorong Batang Kundur, Nagari Cubadak Barat, Kecamatan Duo Koto, Pasaman.
Bupati diminta kerja cepat
Andre meminta seluruh persyaratan, termasuk izin lingkungan dan kawasan hutan, segera dipenuhi.
“Pak bupati tolong bantu soal izin lingkungan dan kawasan hutan tolong dipercepat. Nanti kalau ada kesulitan di Kemenhut infokan ke saya, saya akan komunikasikan dengan Pak Menhut biar ini dituntaskan. Kita mau tahun ini dibangun, jangan sampai rakyat susah,” ujar politisi Gerindra ini.
Peninjauan itu dihadiri Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy, Bupati Pasaman Welly Suhery, Wakil Bupati Pasaman Parulian Dalimunthe, Wakil Ketua DPRD Sumbar Evi Yandri, Anggota DPRD Sumbar Khairuddin Simanjuntak, Ketua DPRD Pasaman Nefri, dan sejumlah pejabat lainnya.
Berkat bidan Dona Lubis
Menurut Andre, kabar bidan Dona Lubis (46) ia ketahui usai disebut dalam unggahan salah satu akun Instagram.
Saat itu ia sedang berada di Korea dan langsung menghubungi Menteri PUPR serta Menteri Sekretaris Negara agar peristiwa ini dilaporkan ke Presiden.
Presiden Prabowo merespons cepat dan memerintahkan Kementerian PUPR menuntaskan masalah tersebut.
“Lalu Pak Kepala Balai, Pak Andi, ditugaskan ke lapangan. Jadi sebelum kita datang, Pak Andi dan jajaran sudah survei.
Keputusannya atas instruksi Presiden, Kementerian PU akan membangunkan jalan akses empat kilometer lebar 2,5 meter rabat beton, melandaikan jalur curam, dan membangun jembatan gantung,” kata Andre.
Kepala BPJN Sumbar Elsa Putra Friandi menambahkan pihaknya telah melakukan survei dan memutuskan membangun akses jalan serta jembatan gantung.
“Untuk tahap awal kami akan siapkan desain terlebih dahulu, simultan dengan pengurusan izin lingkungan dan kawasan hutan. Setelah itu selesai semua, insya Allah berkat dukungan dari Pak Andre ini akan kita lakukan pembangunan. Mungkin akhir tahun bisa dimulai,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Dona Lubis, seorang bidan di Puskesmas Duo Koto, Kabupaten Pasaman, rela menyeberangi Sungai Batang Pasaman yang deras demi mengobati pasien pada Jumat (1/8/2025).

Nasib terkini bidan Dona Lubis
Dona Lubis (46), bidan di Pasaman, Sumatera Barat, yang videonya viral berenang menyeberangi sungai demi mengobati pasien, mendapat penghargaan sebagai Tenaga Kesehatan (Nakes) Teladan Sumatera Barat Tahun 2025.
Sebelumnya, Dona nekat menyeberangi sungai berarus deras demi mengobati seorang pasien Tuberkulosis (TBC) di daerah terpencil di Kabupaten Pasaman, pada 1 Agustus 2025.
Penghargaan ini akan diserahkan secara resmi saat upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, pada 17 Agustus 2025 di Kantor Gubernur Sumbar.
“Sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi Ibu Dona dalam menjalankan tugas kemanusiaan, Pemprov Sumbar menetapkan beliau sebagai Nakes Teladan 2025," ujar Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Lila Yanwar saat menerima kunjungan khusus Bidan Dona, Selasa (5/8/2025).
"Semoga kisah ini bisa menjadi inspirasi bagi tenaga kesehatan lainnya, tidak hanya di Sumbar, tapi di seluruh Indonesia,” kata Vasko menambahkan.
Vasko menjelaskan, sangat tepat untuk memberikan penghargaan saat HUT RI, karena sarat dengan nilai-nilai pengabdian dan nasionalisme.
“Penghargaannya akan diserahkan saat upacara HUT RI. Momennya pas, semangat perjuangan dan keteladanan seperti inilah yang harus kita angkat,” ujar Vasko.
Mendapat penghargaan itu, Dona tak kuasa menahan haru.
Baginya, apa yang dilakukan hanyalah bentuk tanggung jawab sebagai tenaga kesehatan yang bertugas di wilayah terpencil.
Ia tak pernah menyangka bahwa aksinya yang terekam kamera dan videonya viral itu akan berujung pada apresiasi di tingkat provinsi.
“Saya tidak tahu harus berkata apa. Terima kasih, saya tidak pernah membayangkan bisa berada di sini, apalagi makan siang bersama Bapak Wakil Gubernur. Ini benar-benar luar biasa,” ucapnya penuh haru
Selain ditetapkan sebagai nakes teladan, dalam kesempatan itu Bidan Dona juga menerima hadiah tabungan dari Bank Nagari untuk membantu biaya pendidikan anak-anaknya.
Terungkap Pratama Arhan dan Azizah Salsha Sejak Awal Penikahan Sudah Beda Pandangan |
![]() |
---|
Detik-detik Ahmad Dhani Diancam Diusir dari Rapat RUU Hak Cipta: Potong Ucapan Judika dan Ariel NOAH |
![]() |
---|
Dwi Hartono Otak Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Orang Kaya di Rimbo Bujang Tebo Sempat Mau Jadi Bupati |
![]() |
---|
Apa Itu Termul? Ormas Baru Besutan Firdaus Oiwobo yang Siap Bela Jokowi |
![]() |
---|
Tahan Tangis Jaja Miharja Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo: Kita Rakyat Pasti Gembira |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.