Berita Viral

FAKTA Baru Tersangka Misri, Sang Ibu Dapat Surat Polda NTB 12 Juni: Gak Mungkin Anakku Cekik Polisi

Lita menceritakan kisah anaknya semasa sekolah di Jambi, jadi model di Jakarta hingga mendapat surat dari Polda NTB terkait kasus pembunuhan brigadir

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
FAKTA Baru Tersangka Misri, Sang Ibu Dapat Surat Polda NTB 12 Juni: Gak Mungkin Anakku Cekik Polisi 

Lita menuturkan, surat tersebut dikirim oleh jasa pengiriman, bukan dari pihak kepolisian.

“Surat itu diterima Neni, adikku. Kondisi tanpa bungkus plastik,” tuturnya.

Selain itu, Lita juga menceritakan Misri curhat via telepon tentang kasus yang menjeratnya.

Saat itu, Misri berada di Banjarmasin, pascakejadian pembunuhan tersebut.

“Misri menangis atas kasus yang menimpanya. Aku hanya memberi nasihat, kalau benar jangan takut,” kata Lita.

Lita menyuruh Misri untuk kembali ke Lombok untuk menyelesaikan kasus tersebut. 

Dia menuturkan, Misri sangat terpukul mendengar kasus yang menimpa anaknya.

“Aku terpukul, apalagi ada kabar miring mengenai Misri, padahal bukan seperti itu ceritanya,” tuturnya. 

TANGIS Misri Telepon Sang Ibu di Jambi Usai Ditahan Atas Kasus Brigadir Nurhadi: Ma, Ayuk Dituduh
TANGIS Misri Telepon Sang Ibu di Jambi Usai Ditahan Atas Kasus Brigadir Nurhadi: Ma, Ayuk Dituduh (ist)

Keluarga Tidak Percaya dan Meragukan

Lita tidak percaya pembunuhan itu dilakukan Misri.

“Bagaimana mungkin anakku mencekik polisi, aku mengenal anakku,” jelasnya.

Hal itu dibuktikan dengan hasil autopsi jenazah Brigadir Nurhadi, terdapat patah tulang lidah, leher dan memar di sekujur tubuhnya.

“Misri tidak memiliki tenaga untuk menyebabkan hal itu, apalagi korban ini polisi, pasti mudah membela diri. Ditambah postur tubuh yang besar,” terangnya.

Lita menyayangkan hanya Misri yang tersorot di media, sedangkan tersangka lainnya tidak.

“Hanya Misri dan Kompol Yogi yang tersorot, fotonya jelas terpampang di media. Sedangkan Ipda Haris dan Melanie tidak,” katanya.

Dia berharap, kasus ini diusut dengan transparan dan adil.

“Saya mohon kepada penegak hukum, transparan atas kasus ini, jangan kambing hitamkan anak saya,” harapnya.

Namun, dia tetap bersyukur masih ada yang peduli dengan Misri mengenai kasus tersebut. 

“Masih ada pengacara yang membantu, aku bersyukur,” tuturnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved