Puluhan Anak di Geragai Tanjab Timur, Ikuti Khitanan Massal Gratis SKK Migas PetroChina

TRIBUNJAMBI.COM - Puluhan anak-anak dari Kecamatan Geragai, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, tampak bersemangat mengikuti kegiatan khitanan massal gratis yang digelar oleh SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd, Sabtu (5/7/2025).

Total 60 anak dari delapan desa dan satu kelurahan di wilayah Kecamatan Geragai mendapatkan layanan sunatan gratis dari PetroChina.

Kegiatan ini merupakan salah satu program dari bagian kesehatan PetroChina dalam bentuk kegiatan Bhakti Sosial Kemasyarakatan di wilayah kerja PetroChina yang salah satunya berupa khitanan massal.

Kegiatan ini merupakan implikasi dari kerjasama yang baik selama ini antara team kesehatan Departemen HSE PetroChina dengan Dinas Kesehatan Tanjab Timur, organisasi IDI, PPNI serta Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Tanjab Timur.

Government and Relations Superintendent PetroChina Jabung, Lasno, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian perusahaan terhadap masyarakat sekitar wilayah operasional mereka, khususnya di Kecamatan Geragai.

“Ini bukan sekadar kegiatan sosial, tapi juga komitmen kami dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, khususnya pada sektor kesehatan. Kami ingin anak-anak tumbuh sehat, bahagia, dan siap meraih masa depan yang lebih cerah,” ujar Lasno.

Baca juga: Baca Puisi Tolak Stockpile Batu Bara Perusahaan di Jambi, Warga: Rawa Ditimbun Banjir Datang

PetroChina juga menegaskan bahwa kehadiran mereka di daerah bukan hanya untuk menjalankan kegiatan hulu migas, tetapi juga membawa misi sosial—berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat.

Menurut Lasno, khitan tidak hanya penting secara spiritual, tapi juga secara medis karena dapat mengurangi risiko infeksi dan penyakit tertentu.

Anak-anak peserta pun tak hanya mendapatkan layanan sunatan gratis, tapi juga dukungan moral dan semangat dari berbagai pihak. “Kalian adalah pahlawan kecil hari ini.

Semoga tumbuh menjadi anak yang sehat, cerdas, dan berbakti kepada orang tua, agama, serta bangsa,” ucap Lasno menyemangati.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten Administrasi Umum Setda Tanjab Timur, Ibnu Hayat, turut memberikan apresiasi atas kegiatan tersebut.

Ia menyebut khitanan massal ini sangat membantu masyarakat, terutama yang kurang mampu.

“Kolaborasi seperti ini sangat kami harapkan terus berlanjut. Kami berharap ke depan akan ada lagi kegiatan sosial berskala lebih besar,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Geragai, Iduar Aidi menjelaskan bahwa pendataan peserta dilakukan dengan seleksi bersama lurah, kepala desa dan tim medis. Meski awalnya kuota hanya 50 anak, karena antusias masyarakat yang tinggi panitia tetap melayani peserta tambahan atau yang diluar kuota.

“Prioritas kami adalah anak-anak dari keluarga kurang mampu, tapi kami juga terbuka bagi siapa saja yang ingin mendaftarkan anaknya untuk di khitan,” jelasnya.