PERSETERUAN Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Memanas: Lapor ke Komnas Perempuan Hingga Sindiran Menohok

PERSETERUAN Ridwan Kamil dan Lisa Mariana Memanas: Lapor ke Komnas Perempuan Hingga Sindiran Menohok

TRIBUNJAMBI.COM - Drama perseteruan antara mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Lisa Mariana semakin memanas. 

Hal itu setelah selebgram itu mengambil langkah hukum dengan melaporkan kasusnya ke Komnas Perempuan.

Sementara itu pihak Ridwan Kamil tak tinggal diam. 

Kubu Ridwan Kamil melontarkan sindiran menohok melalui kuasa hukumnya.

Kuasa hukum Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butar Butar mengungkapkan keheranannya atas keputusan Lisa Mariana.

Dia merasa heran kepada Lisa yang membawa aduan ini ke Komnas Perempuan. 

Menurut Muslim Jaya, urgensi laporan tersebut dipertanyakan.

"Kalau misalnya LM (Lisa) ini mengadu ke Komnas HAM Perempuan urgensinya apa? Apa yang dilakukan oleh RK sehingga dia merasa harus wajib melapor ke Komnas Perempuan?" kata Muslim Jaya, dikutip dari YouTube Reyben Entertainment pada Sabtu (28/6/2025).

Baca juga: Gugat Rp16,6 Miliar, Lisa Diminta Minta Maaf oleh Kuasa Hukum Ridwan Kamil

Baca juga: KKB Papua Akui Tembak Bripda Ricardo Pasaribu, Jubir TPNPB-OPM Bilang Demi Membela Rakyat

Baca juga: PESAN Peringatan Terakhir Jenderal Iran ke Israel AS dan Musuh Lain: Hukuman yang Lebih Keras

Pihak Ridwan Kamil secara terang-terangan menilai langkah Lisa Mariana ini kurang tepat. 
Muslim Jaya bahkan menyebutnya sebagai hal yang "agak lucu."

"Perlu kami garis bawahi, agak lucu juga kalau LM pergi ke Komnas HAM Perempuan," tegasnya.

Muslim Jaya menjelaskan Komnas Perempuan pada dasarnya adalah Komite Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan.

Tugasnya, kata dia, memantau dan mengawasi kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan. 

Oleh karena itu, ia mempertanyakan relevansi laporan Lisa Mariana dalam konteks tersebut.

"Setahu kami Komnas HAM Perempuan itu adalah Komite Nasional Anti Kekerasan terhadap perempuan artinya ada pihak yang melakukan kekerasan terhadap perempuan di mana Komnas HAM perempuan turut memantau turut terlibat, apa namanya mengawasi karena ada kekerasan terhadap perempuan," beber Muslim Jaya.

Meskipun melontarkan sindiran pedas, Muslim Jaya menyatakan pihaknya menghormati setiap langkah hukum yang diambil oleh Lisa Mariana dan tim kuasa hukumnya.

"Apapun langkah dari LM melalui kuasa hukumnya kami hormati ya itu prinsip kenapa kami tentu tidak menghujat apapun yang dilakukan langkah teman-teman dari kuasa hukum LM," imbuhnya.

Perseteruan ini kini memasuki babak baru dengan aduan ke Komnas Perempuan dan tanggapan sindiran dari pihak Ridwan Kamil.

Baca juga: Lisa Mariana Gugat Ridwan Kamil Rp16,6 Miliar, Termasuk Jaminan Pendidikan Anak

Baca juga: KADIS PUPR Sumut Dicicuk KPK, Menteri Dody Ungkap Pesan Presiden Pabowo: Sikat Habis Koruptor!

Tentu menimbulkan pertanyaan tentang arah selanjutnya dari kasus ini.

Duduk Perkara

Dalam pemberitaan sebelumnya, Lisa Mariana mengaku memiliki hubungan terlarang dengan Ridwan Kamil.

Hubungan itu konon kabarnya terjalin di tahun 2021 lalu.

Lisa Mariana pun mengklaim telah melahirkan seorang anak dari hasil hubungan terlarangnya dengan Ridwan Kamil.

Namun di tengah jalan muncul sosok Revelino Tuwasey (RV) yang membantah pernyataan Lisa Mariana.

Lewat kuasa hukumnya, Fikri Wijaya, Revelino mengklaim anak Lisa Mariana adalah darah dagingnya.

Bahkan Lisa Mariana hingga kini masih menuntut Ridwan Kamil bertanggungjawab atas anaknya.

Namun, Ridwan Kamil pun tak lantas diam saja.

Suami Atalia Praratya itu mengambil langkah tegas dengan melaporkan Lisa Mariana atas dugaan pencemaran nama baik di Bareskrim Polri.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: 4 Rekomendasi K-Drama Terbaru Juli 2025, Ada Law and the City yang Diperankan Lee Jong-suk

Baca juga: GANTENGNYA Wajah Ammar Zoni di Video Ustaz Derry Sulaiman ke Lapas, Tubuh Mantan Irish bella Disorot

Baca juga: EMOSI Chikita Meidy Lempar Kepala Suami Pakai Botol, Berawal Cekdok Soal Judi Online, Kini Dilapori

Baca juga: KKB Papua Akui Tembak Bripda Ricardo Pasaribu, Jubir TPNPB-OPM Bilang Demi Membela Rakyat