Berita Viral
TANGIS Wirna Kuku Anaknya Copot hingga Dada Ditendang Sebelum Tewas, Sempat Disuruh Minum Spiritus
Tangis Wirna Wani (41) tak terbendung saat ceritakan kisa dialami putranya, Pratama Wijaya Kusuma (19) sebelum meninggal dunia.
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
Dua hari kemudian, aliansi mahasiswa berunjuk rasa ke rektorat.
"Rektor turun langsung menemui kami dan berjanji melakukan investigasi secara cepat dan transparan,"katanya.
Dalam aksi tersebut, massa juga meminta rektorat menjamin bahwa mahasiswa yang ikut demonstrasi tidak dikurangi nilainya oleh dosen yang tidak senang.
Respon Dekanat
Sementara itu, Dekan FEB Unila Nairobi menjelaskan, pada November 2024, organisasi Mahepel Unila meminta izin kepada wakil dekan tiga untuk mengadakan diksar calon anggota baru.
Dekanat pun mewanti-wanti agar panitia tidak melakukan perpeloncoan dan sejenisnya.
Setelah diksar terselenggara, masih November, Nairobi mendapat laporan bahwa salah seorang peserta diksar, Faaris, telinganya bermasalah.
Dekan dan pimpinan memanggil pengurus dan pembina yang juga alumnus Mahepel Unila.
Mereka pun mengakui perbuatan saat diksar. Mereka menyatakan khilaf dan memohon maaf kepada korban.
Waktu itu, kata Nairobi, dekanat hanya mendapat laporan atas kasus Faaris, sedangkan kasus almarhum Pratama tidak diketahui.
Atas kejadian yang menimpa Faaris, lanjutnya, dekanat memberikan hukuman sosial kepada pengurus Mahepel Unila.
Sebagai bentuk pendidikan, dekanat tidak langsung memberikan hukuman keras kepada anggota organisasi itu, apalagi mereka sudah mengakui dan meminta maaf.
”Kami hukum mereka dengan membuat surat pernyataan jika melanggar lagi, melakukan kekerasan, akan kami bekukan organisasinya. Kemudian, kami suruh mereka membersihkan embung (Unila) yang kotor,” kata Nairobi.
Nairobi berpikir persoalan tuntas sampai di situ.
Ternyata, April 2025, dekanat mendapat informasi bahwa almarhum Pratama masuk rumah sakit dengan indikasi menderita tumor otak.
Dekanat mengutus wakil dekan tiga untuk mencari tahu duduk perkara.
”Cerita wakil dekan, ibu korban merasa menyesal memasukkan anaknya ke fakultas ekonomi dan mengikuti pendidikan dan pelatihan (Mahepel Unila). Masih dari cerita wakil dekan, ibu korban tidak akan menuntut, tetapi hanya kecewa,” ujar Nairob.
Wirna Wani
Pratama Wijaya Kusuma
mahasiswa
Unila
Universitas Lampung
Diksar
pecinta alam
viral
Tribunjambi.com
Ayah Kandung Paksa Anak Minum Air Kloset karena Cemburu dan Ibu tak Angkat Telepon |
![]() |
---|
NELANGSA Ida TKW Jambi Terbaring Usai Kepalanya Disetrika Majikan, Ada Siksaan Lain Dikuak Keluarga |
![]() |
---|
NASIB 2 ASN Mesum di Mushola Kini Terancam Dipecat, Sesama Pegawai Puskesmas Itu Viral di TikTok |
![]() |
---|
DIHINA Tak Layak Pakai Gaun Pengantin Putih karena Tak Perawan, Wanita Ini Marah Batalkan Pernikahan |
![]() |
---|
PERANGAI Mempelai Pria Lempar Bunga ke Tanah, Pengantin Wanita Emosi Minta Pernikahan Dibatalkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.