Berita Viral

Ahmad Bajuri yang Dikira Anak Kecil Rupanya Kades Viral, Sosoknya Punya Segudang Kisah

Seorang pria dengan tubuh mungil yang sering disangka anak kecil ternyata seorang Kepala Desa viral di sosial media.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TikTok
VIRAL : Seorang pria dengan tubuh mungil yang sering disangka anak kecil ternyata seorang Kepala Desa viral di sosial media. Viralnya pria bernama Ahmad Bajuri itu setelah videonya di unggah di sosial media TikTok. 

Akibat postur tubuhnya yang mungil, Ahmad Bajuri mengaku kerap disangka sebagai anak-anak, bahkan sebelum menjabat sebagai kades.

Baca juga: KKB Papua Umumkan Wamena Jadi Medan Perang, Warga Mulai Mengungsi, Diminta Tak Terprovokasi

"Pernah juga kita disangka anak kecil, cuma kita sadar diri ada kekurangan fisik," kata Ahmad Bajuri.

Ia menceritakan salah satu pengalaman tak terlupakan saat menemani kakaknya melahirkan di sebuah rumah sakit di Banjarmasin.

Saat itu, ia sempat ditolak masuk karena dikira masih di bawah umur.

"Keponakan saya yang marah dan menjelaskan ke satpam: Ini paman kita, dia sudah punya KTP, sudah dewasa,'" katanya menirukan obrolan waktu itu.

Kejadian serupa terulang saat dirinya sudah menjadi Kepala Desa.

Ketika mengantar warganya ke rumah sakit, ia kembali tidak diizinkan masuk ruangan.

"Itu kami dikira anak kecil juga," katanya sambil tertawa.

"Akan tetapi, ada petugas rumah sakit yang kenal sama kita (jadi diperbolehkan masuk)," tambahnya.

Meski begitu, Ahmad menilai postur mungilnya justru memberinya kelebihan dalam bersosialisasi.

"Dengan anak-anak oke juga, dengan remaja oke juga, dengan dewasa oke juga, dengan tokoh-tokoh masyarakat oke juga. Tidak ada kendala bagi saya," tegas Ahmad Bajuri.

Ahmad berharap video yang viral bisa membawa manfaat bagi orang lain, sejalan dengan nasihat gurunya semasa di pesantren: Khoirunnas anfauhum linnas.

Baca juga: Pak Ogah di Kota Jambi Diduga Sengaja Matikan Lampu Merah demi Atur Jalan, Dishub: Kami Selidiki

"Semoga dengan adanya video viral ini, nantinya kami ada pemasukan, kami berharap akun kami bisa berkembang."

"Kalau ada hasilnya dari akun saya, 100 persen saya sumbangkan untuk pembangunan desa. Dan bisa bermanfaat bagi orang banyak sesuai dengan pesan almarhum guru pimpinan pondok pesantren saya," tandas Ahmad Bajuri.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved