Polemik di Papua
MODUS Baru Serangan KKB Papua: Diduga Gunakan Jasa Ojek untuk Perangkap Korban, Luka Bacok di Kepala
Aksi kekerasan di wilayah Papua yang diduga melibatkan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua kembali terjadi dengan modus yang mengkhawatirkan.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
MODUS Baru Serangan KKB Papua: Diduga Gunakan Jasa Ojek untuk Perangkap Korban
TRIBUNJAMBI.COM - Aksi kekerasan di wilayah Papua yang diduga melibatkan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua kembali terjadi dengan modus yang semakin mengkhawatirkan.
Kali ini, seorang tukang ojek menjadi korban serangan brutal yang diduga dilakukan oleh KKB.
Aksi ini mengindikasikan pola baru, di mana pelaku menggunakan jasa ojek sebagai perangkap sebelum melancarkan serangan.
Korban bernama Sulhan, seorang tukang ojek, mengalami luka serius di bagian kepala akibat sabetan parang.
Adapun peristiwa itu terjadi di Kampung Purbalo, Distrik Dogome, Kabupaten Puncak Jaya, pada Selasa (27/5/2025).
Setelah menyerang, para pelaku juga membawa kabur sepeda motor milik korban.
Kapolres Puncak Jaya, AKBP Achmad Fauzan, membenarkan kejadian tersebut.
Dia menjelaskan bahwa kronologi bermula saat korban sedang menunggu penumpang di Pos Jambu, Kampung Mulia Gambut, Distrik Mulia.
Baca juga: Ratusan Amunisi dan Senpi Eks TNI untuk KKB Papua Diserahkan ke Jaksa, Yuni Enumbi Segera Diadili
Baca juga: FITNAH KKB Papua ke TNI Terbantahkan, Korban Brutalnya Ternyata Warga Tak Berdaya Alami ODGJ
“Ada dua orang tak dikenal mendatangi korban, dan salah satunya meminta diantar ke Kampung Purbalo,” ungkap AKBP Achmad.
Dalam perjalanan, Sulhan merasa curiga karena ada tiga orang lain membuntuti mereka menggunakan dua sepeda motor.
Ketika tiba di Jalan Bongkar, Kampung Purbalo, para pelaku menghentikan korban dengan dalih hendak melanjutkan perjalanan ke lokasi yang lebih jauh.
Namun karena kondisi jalan yang rusak, Sulhan menolak permintaan tersebut.
Penolakan itu justru memicu serangan mendadak.
“Salah satu pelaku langsung menyerang dari belakang dengan sebilah parang dan melukai kepala korban,” jelas Achmad.
Setelah melukai korban, para pelaku segera merampas motor Sulhan dan melarikan diri dari lokasi.

												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.