KEJANGGALAN Nilai Jokowi Saat di UGM, 19 Mata Kuliah Anjlok, Roy Suryo Heran Kok Bisa Maju Skripsi

TRIBUNJAMBI.COM - Belakangan viral di sosial media transkrip nilai Jokowi saat kuliah di Universitas Gadja Mada atau UGM.

Ya, dalam transkrip nilai yang sempat tampilkan Bareskrim Polri belum lama ini, tampak nilai Jokowi banyak yang anjlok.

Tak sedikit publik pun banyak yang heran mengapa nilai Jokowi semraut itu bisa maju Skripsi dan lulus dari UGM.

Apa lagi hal itu juga diragukan Roy Suryo belum lama ini.

Sebelumnyam Roy Suryo menyebut pengakuan Jokowi itu perlu diselidiki karena dirasa janggal, karena mahasiswa dengan IPK 2,0 bisa lulus dari UGM.

"Singkat kata, waktu itu Pak Mahfud cerita IP-nya 3,8, Pak Jokowi cerita di bawah 2. Nah, publik lalu bertanya, kok IP di bawah 2 bisa lulus dari UGM, padahal lulusnya lima tahun," ujar Roy Suryo dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Minggu (18/5/2025).

Baca juga: Jangan Fitnah Partai Kami! Habis Budi Arie Dilaporkan Anak Buah Megawati ke Bareskrim, PDIP Marah

Baca juga: KKB Papua Tuding TNI Bakar Rumah Warga saat Kontak Tembak di Puncak: Turunkan 500 Personel

Terihat ada beberapa nilai Jokowi yang disorot publik karena banyak mendapat niali C, bahkan hingga 13 mata kuliah.

Bahkan, Jokowi juga mendapat nilai D pada enam mata kuliah.

Disisi lain, nilai Adan B juga diraih Jokowi selama berkuliah di UGM.

Melihat nilai Jokowi selama berkuliah itu, warganet dibuat salah fokus karena banyaknya nilai C dan D tersebut.

Berikut adalah rincian nilai Jokowi di beberapa mata kuliah yang diambilnya saat berkuliah di UGM tahun 1980 hingga 1985:

Nilai A

KKN

Filsafat Pancasila

Fisiologi Pohon