Berita Nasional

Apa yang akan Terjadi Jika Jokowi Jadi Ketua PSI? Analisis dari PDIP Golkar dan Pengamat

Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) itu disebut-sebut akan menjadi ketua umum, menggantikan Kaesang Pangarep, anaknya.

Editor: asto s
KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati
JOKOWI Presiden ke-7 RI disebut-sebut akan maju pemilihan Ketua Umum PSI. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar yang beredar, Joko Widodo alias Jokowi tengah digadang-gadang jadi Ketua Umum PSI (Partai Solidaritas Indonesia).

Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) itu disebut-sebut akan menjadi ketua umum, menggantikan Kaesang Pangarep, anaknya.

DPP PSI akan menggelar Pemilu Raya 2025 untuk memilih Ketua Umum PSI yang baru.

Apa yang akan terjadi di dunia politik jika Jokowi menjadi Ketua Umum PSI?

PSI diketahui tengah membuka pendaftaran untuk calon ketua umum sejak 13 Mei 2025 di Kantor DPP PSI.

Ketua Umum PSI, kemungkinan bisa dari internal partai atau eksternal.

Partai Solidaritas Indonesia merupakan partai politik di Indonesia yang berfokus pada hak-hak perempuan, pluralisme, dan pemuda Indonesia. 

Saat ini, PSI dipimpin Kaesang Pangarep yang merupakan putra bungsu Presiden ke-7 Joko Widodo. 
Kaesang bergabung PSI pada 23 September 2023. Beberapa hari kemudian, pada 25 September 2023, dia menjadi ketua umum.

PSI mendukung Presiden petahana Joko Widodo untuk pemilihan 2019.

Pada Pemilu 2024, PSI hanya memenangkan sekitar 3 persen suara nasional, sehingga belum memenuhi ambang batas DPR RI yang ditetapkan sebesar 4 persen.

Asal Sesuai Persayaratan

Wakil Ketua Umum PSI yang juga Ketua Steering Committee (SC) Pemilu Raya PSI, Andy Budiman, menyampaikan semua kader partai bisa maju asal memenuhi sejumlah persyaratan.

Nantinya, bakal calon ketua umum yang ingin mendaftarkan diri wajib mendapat dukungan suara dari minimal 5 DPW tingkat provinsi dan 20 DPD tingkat kabupaten atau kota seluruh Indonesia.

Mengenai peluang Jokowi maju berkontestasi dalam pemilihan ketua umum PSI, Andy Budiman menegaskan semua kandidat berkesempatan untuk mencalonkan diri.

"Kami sebagai pelaksana, sebagai wasit Pemilu Raya ini membuka kesempatan kepada semua kandidat untuk mencalonkan diri," katanya dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Jakarta, Selasa (13/5/2025).

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved