Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang

Polisi Ungkap Pemicu Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang yang Sebabkan 12 Orang Tewas

Pihak kepolisian mengungkapkan pemicu kecelakaan maut yang melibatkan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) Padang Panjang, Sumatera Barat.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Capture Kompas TV
BUS ALS KECELAKAAN: Pihak kepolisian mengungkapkan pemicu kecelakaan maut yang melibatkan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) Padang Panjang, Sumatera Barat. 

Polisi Ungkap Pemicu Kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang yang Sebabkan 12 Orang Tewas

TRIBUNJAMBI.COM - Pihak kepolisian mengungkapkan pemicu kecelakaan maut yang melibatkan bus Antar Lintas Sumatera (ALS) Padang Panjang, Sumatera Barat.

Korban laka maut ALS sebagaimana diketahui menyebabkan dua 12 orang meninggal dunia.

Sementara 19 korban yang mengalami cidera masih menjalani perawatan. 

Tiga orang korban meninggal yang merupakan ibu dan dua anaknya telah dimakamkan pada Rabu
siang.

Isak tangis pecah saat sang suami sekaligus ayah dari dua orang anak yang meninggal dalam kecelakaan bus di Padang Panjang, Sumatera Barat tiba di rumah duka. 

Sang suami tidak henti-hentinya menangis saat mengantarkan jenazah istri dan kedua anaknya ke permakaman keluarga.

Korban dimakamkan,  di Kelurahan Losung, Padang, Sidimpuan Selatan, Sumatera Utara.

Ketiga korban dimakamkan di area pemakaman keluarga dan kedua anaknya dimakamkan dalam satu liang lahad.

Baca juga: Desrita Nainggolan dan Romaida Sitanggang akan ke Jambi, Tapi Meninggal Kecelakaan Bus ALS

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus ALS Tujuan Medan-Bekasi di Padang Panjang

Sementara itu, Saudara polisi bersama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi menggelar olah TKP lanjutan.

Olah TKP itu terkait dengan lakabus Antarlintas Sumatera di Kota Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat

Dengan menggunakan alat traffic accident analysis, polisi melakukan pemindaian ulang sejumlah titik jalan. 

Dari kesimpulan sementara kecelakaan dipicu kondisi medan dan rem bus yang tidak berfungsi. 

Pemicu tersebut disampaikan Kombes Ruben Verry Takaendengan, Kasubdit Laka Dirgakkum Korlantas Polri.

"Bukan faktor kebut-kebutan. Memang karena faktor jalannya itu, kondisi memang agak
sedikit curam," ucap Kombes Ruben Verry Takaendengan.

Dia juga menyarankan akan nantinya dipasang jembatan timbang.

Mungkin salah satu saranan ya kita akan sarankan untuk membuat jalur-jalur penyelamatan. Karena memang ketinggiannya cukup tinggi dan perlu perlu juga dilakukan jembatan timbang," ujarnya. 

Identitas 12 Korban Tewas

Berikut ini daftar nama korban meninggal kecelakaan Bus ALS di Padang Panjang, Provinsi Sumatra Barat.

Dari 35 penumpang di dalamnya, 12 penumpang bus ALS meninggal, terdiri dari 2 anak-anak dan 10 dewasa, dengan jenis k3lamin laki-laki 6 orang dan perempuan 6 orang.

Dikabarkan bahwa dua dari korban tersebut, yaitu Desrita Nainggolan dan Romaida Sitanggang hendak menuju Jambi untuk menghadiri acara keluarga (pesta).

Hingga saat ini, Tribun Jambi masih mencari informasi lebih dalam terkait kabar tersebut.

Baca juga: Sejarah PO ALS, Bus Legendaris Dengan Rute Terjauh di Sumatera

Daftar nama 12 korban meninggal kecelakaan bus ALS di Padang Panjang:

1. Reema Andhini Pane
U : 1 thn 
S : Batak
Alamat : Pesona Bumyagara blok F. 17/9 RT 003 / 023 kel. Mustika Jaya kec. Mustikajaya Kota Bekasi Prov. Jabar

2. Naufal Raihan Pane
U : 6 tahun
Alamat : Pesona Bumyagara blok F. 17/9 RT 003 / 023 kel. Mustika Jaya kec. Mustikajaya Kota Bekasi Prov. Jabar


3. Karmina Gultom
U : 74 thn
P : Wiraswasta
Alamat : Silimapuluh Kel. Neg Dolok Kec. Dolok Pandribuan kab. Simalungun Prov. Sumut

4.Meleaki sinaga
U : 74 tahun
P : petani / pekebun
Alamat : Silimapuluh kel. Negerin Dolok kec. Dolok panribuan kota Simalungun Prov. Sumatera Utara

5. Saruden Nainggolan
U : 74 Tahun
S : Batak
P : Buruh Tani / perkebunan
Alamat : Lk 1 Uruk Nagodang kel. Sipolina Horison kec. Pematang Sidamanik kota Simalungun

6. Riski Agustini Lubis
U : 32 Tahun
S : Batak
P : Mengurus Rumah Tangga
Alamat : Pesona Bumyagara blok F. 17/9 RT 003 / 023 kel. Mustika Jaya kec. Mustikajaya Kota Bekasi Prov. Jabar

7. Desrita Nainggolan
U : 50 tahun
S : Batak
P : Petani / Pekebun
Alamat : Ling. I Sipolha kel. Sipolha Horisan kec. Pamatang Sidamanik kota Simalungun Prov SUMUT

Baca juga: Dugaan Penyebab Tewasnya Siswa Praja IPDN dan Mahasiswi Jambi di Parkiran Trona Ekspres

8. Sri Rejeki
U : 38 tahun
Alamat : Jl harapan jaya RT. 002 / 004 kel. Bencahlesung Kec. Tenaya Raya Kota pekanbaru Prov. Riau 

9. Romalola Sitanggang 
U : 74 tahun
Alamat : Kel. Sipolha Horisan, Kec. Pamatang Sidamanik, Kab. Simalungun, Prov. Sumut

10. Etrick Gustaf Wenas
U : 26 tahun
Alamat : Kel. Kebagusan, Kec. Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, Prov. DKI Jakarta

11. Aryudi
U : 38 tahun
Alamat : Kel. Bangun Sari, Kec.Tanjung Morawa, Kab. Deli Serdang, Prov Sumut. 

12. Atas Silaen
U : 30 tahun
Alamat : Kel. Lumban Pinasa, Kec. Habinsaran, Kab. Toba, Prov Sumut.

Kronologi

Kronologi kecelakaan Bus ALS di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (6/5/2025) sekitar pukul 08.15 WIB.

Kecelakaan ini menewaskan 12 orang dan 23 lainnya luka-luka.

Kecelakaan ALS dengan nomor polisi B 7512 FGA terjadi pada bus tujuan Medan menuju Bekasi di Terminal Busur, Padang Panjang.

Dikutip dari Kompas TV, kecelakaan bus Padang Panjang bermula ketika ALS melaju cukup kencang di sekitar Terminal Busur sekitar pukul 08.15 WIB. 

Baca juga: Pengintaian Bareskrim Ungkap Penyelundupan 71 Kg Sabu, Polres Tanjabbar Sebut Tak Dilibatkan

Bus kemudian hilang kendali dan oleng setelah sebuah mobil berwarna putih hendak memasuki tikungan ke arah jalan yang dilintasi ALS.

Kondisi jalan di TKP memang agak menurun dan jalurnya panjang, tapi tidak terlalu curam.

Sebelum kecelakaan, saksi mata di lokasi menyebut jika bus terparkir sementara kernet dan sopirnya melakukan perbaikan di bawah bus dan penumpangnya turun di jalan.

Namun belum diketahui perbaikan apa yang dilakukan sopir dan kernet itu, apakah bagian pengereman atau yang lain.

Kapolres Padang Panjang AKBP Kartyana Widyarso mengatakan, Bus ALS diduga mengalami rem blong dan hilang kendali sebelum terbalik. 

Bus tersebut terlibat kecelakaan tunggal ketika bertolak ke Bekasi dengan melintasi wilayah Sumbar. 

Ia menjelaskan, dari 12 korban tewas, tujuh di antaranya adalah laki-laki dan 12 lainnya perempuan.

Dari jumlah tersebut, dua korban tewas adalah anak-anak. Kartyana menambahkan, pihaknya hingga saat ini sudah mendata 23 orang sebagai korban luka. 

Dari jumlah tersebut, 17 orang yang dilaporkan luka-luka adalah laki-laki. 

“Untuk penyebab pasti kecelakaan masih diselidiki oleh tim dari Polda Sumbar,” ujarnya dikutip dari Kompas.com, Selasa (6/5/2025).

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: AS Roma Pertimbangkan Tukar Bek dengan Pemain Pinjaman Atalanta

Baca juga: BRIN akan Terlibat dalam Solusi Permasalahan Tanjabbar Lewat Riset

Baca juga: Pelaku Pengedar Uang Palsu di Kerinci Ditangkap, Amankan Alat Cetak

Baca juga: Prediksi Skor dan Statistik Man Utd vs Bilbao di Liga Europa, Kick off 02.00 WIB

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved