Berita Viral
Pak Bray Minta Atensi Wali Kota Jambi dan Wakil soal Uang Parkir, Kebersihan Hingga Keamanan
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jambi, Kombes Pol Manang Soebeti, yang akrab disapa Pak Bray, meminta atensi Pemerintah Kota Jambi
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
“Saya ingin kawasan ini berkembang, agar ekonomi warga, khususnya pedagang, bisa lebih baik,” tegasnya.
Tidak hanya itu, Pemkot Jambi juga memberlakukan pembayaran parkir mengunakan Qris.
Program ini telah berjalan di beberapa tempat seperti kawasan pasar Kota Jambi.
Hadirnya program ini sebagai respon banyaknya juru parkir liar dan menekan kebocoran pendapatan asli daerah (PAD).
"Penataan parkir di Kota Jambi akan terus dilakukan bertahap, seiring dengan meningkatnya investasi dan aktivitas ekonomi di berbagai kawasan kota," ujar Maulana.
Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Jambi juga meningkatkan pengawasan terhadap praktik perparkiran liar.
Kepala Dishub Kota Jambi, Saleh Ridha, mengatakan pihaknya telah menurunkan tim pengawasan di sejumlah titik rawan, seperti Jalan H. Agus Salim, Jalan H. Adam Malik, Jalan Dr. Abdul Rachman Saleh, Jalan Soekarno Hatta, dan Jalan Jend. Sudirman.
Baca juga: Pedagang Pasar Simpang Pulai Mengadu, Pak Bray Suarakan Masalah Pungutan ke Pemkot Jambi
“Kami sudah menurunkan 10 personel untuk memantau dan mendata juru parkir liar. Hasilnya, ditemukan 19 jukir liar dan 11 jukir resmi yang diberi pembinaan,” ungkap Saleh, Minggu malam (4/5/2025).
Dishub juga membuka kanal aduan masyarakat untuk melaporkan juru parkir liar, termasuk melalui Instagram resmi dan layanan pengaduan Pemkot Jambi.
"Beberapa hari ke depan kami akan turun lagi dengan tim terpadu bersama TNI dan kepolisian untuk penertiban serius," tambahnya.
Betuk Tim Khusus
Pemerintah Kota Jambi terus berupaya menertibkan parkir liar, pungutan liar hingga gelandangan dan pengemis.
Wakil Wali Kota Jambi Diza mengatakan ia telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) dan telah membentuk Tim khusus untuk menyelesaikan permasalahan ini.
"Kita akan memberikan tindakan dan efek jerah untuk mereka," ujarnya Senin (5/5/2025).
Lebih lanjut ia mengatakan tim ini akan bekerjasama dengan kepolisian untuk menghadirkan efek jera.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.