Berita Viral

Gegara Mahar, Dua Pengantin Wanita Laporkan Mempelai Pria ke Polisi, Pernikahan Batal

Viral dua calon pengantin wanita batalkan pernikahannya hingga laporkan pengantin pria ke polisi.

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
IST
ILUSTRASI MENIKAH - Viral dua calon pengantin wanita batalkan pernikahannya hingga laporkan pengantin pria ke polisi. 

TRIBUNJAMBI.COM - Viral dua calon pengantin wanita batalkan pernikahannya hingga laporkan pengantin pria ke polisi.

Kedua mempelai wanita itu marah karena tuntutan tambahan mahar di pernikahan mereka.

Kedua wanita ini menilai keluarga mempelai pria sengaja mempermalukan dan menginginkan uang mereka.

Dilansir dari The Times of India, Rabu (23/4/2025) kejadian ini terjadi di Hathras, India.

Kedua mempelai wanita itu diketahui saudara perempuan yang akan menikahi dua saudara laki-aki.

Keluarga mempelai wanita sengaja menikahkan kedua anak perempuan mereka dengan dua saudara laki-laki.

Baca juga: Viral Video Polisi di Sumedang Pungli Pemotor Rp100 Ribu, Kini Dipatsus

Baca juga: BOCOR Dokumen Skandal Rahasia Negara Titipan Hasto, Connie Bakrie: Nomor 16 Hubungan ke Kapolri

Baca juga: Hina Marga, Anggota DPR RI Ahmad Dhani Dilaporkan ke Polisi dan MKD oleh Rayen Pono

Hal ini untuk memudahkan mereka melakukan pesta pernikahan dan menjaga tali silaturahmi keluarga.

Saat pertemuan keluarga mempelai, semuanya sepakat dengan seluruh biaya pesta dan mahar pernikahan.

Bahkan keluarga mempelai wanita berjanji akan memenuhi seluruh tuntutan mahar pernikahan demi kedua putri mereka.

Di hari pernikahan, kedua mempelai pria dan wanita tampak bahagia.

Seluruh tamu dan kerabat yang hadir juga ikut bahagia dengan pesta pernikahan tersebut.

Semuanya menari dan menyanyi sebelum upacara pernikahan digelar.

Tetapi secara mendadak ayah pengantin pria berteriak dengan keras di depan para tamu.

Ia meminta tambahan mahar pernikahan berupa mobil mewah.

Ia mengatakan kedua putranya memiliki pekerjaan yang bagus, sehingga mobil mewah sangat pantas sebagai hadiah pernikahan mereka.

Ayah mempelai wanita bingung dengan situasi tersebut.

Hal ini lantaran kedua belah pihak keluarga sudah berbicara tentang mahar pernikahan.

Keluarga mempelai wanita juga sudah memberikan seluruh mahar pernikahan secara lunas tanpa ada yang kurang.

"Saya menolaknya dan mengaku keberatan dengan tuntutan penambahan mahar tersebut," ucap ayah mempelai wanita.

"Kedua putri saya sudah memakai gaun pernikahan mereka. Bahkan mereka sudah bersiap-siap di depan pendeta untuk melakukan upacara pernikahan," lanjutnya.

"Lalu ayah mempelai pria mendadak minta tambahan mahar pernikahan."

"Rumah itu penuh kegembiraan, tetapi berubah menjadi menegangkan karena ulah ayah mempelai pria."

Penolakan itu memicu pertengkaran sengit antara kedua belah pihak keluarga pengantin.

Kakak laki-laki mempelai pria tidak senang dengan penolakan tersebut, lalu ia mendorong saudara laki-laki mempelai wanita hingga terjatuh.

Beberapa orang berusaha menghentikan pertengkaran tersebut, tetapi kakak laki-laki mempelai pria memukuli banyak orang.

Beberapa orang terluka di kepala, bahkan salah satu saudara mempelai wanita yang berusia 7 tahun mengalami cedera di tangannya.

"Kami tidak bisa menerima situasi tersebut. Melihat kedua mempelai wanita menangis ketakutan dan saudara laki-lakinya terluka, kami sangat marah," ucap ayah mempelai wanita.

"Pengantin pria bahkan tidak melakukan apa pun untuk mencegah aksi kekerasan keluarganya. Kami menduga mereka sengaja melakukan ini demi mendapatkan uang," lanjutnya.

"Saya segera meminta pendeta pulang dan mengatakan pernikahan ini dibatalkan. Kami mengajak kedua mempelai wanita pergi ke kantor polisi dengan gaun pengantin mereka."

"Kami akan melaporkan keluarga mempelai pria ke polisi dan menuntut pertanggungjawaban."

Kedua mempelai wanita setuju dengan permintaan ayah mereka.

Keduanya juga menolak untuk melanjutkan pernikahan mereka dan siap melaporkan calon suami beserta keluarganya ke polisi.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved