Jembatan Sari Bakti Rusak Parah, Pemkot Jambi Siapkan Dana BTT untuk Pembangunan Ulang

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI – Pemerintah Kota Jambi bergerak merespons kerusakan parah yang terjadi pada jembatan di Jalan Sari Bakti, Kecamatan Alam Barajo. 

Jembatan yang menghubungkan wilayah padat penduduk ini mengalami kerusakan struktural serius dan telah ditutup total karena membahayakan keselamatan pengendara. 

Namun ironisnya, masih ada warga yang nekat melintasi jembatan tersebut meskipun telah dipasang rambu peringatan dan penghalang jalan.

Baca juga: Pemkot Jambi Pangkas Waktu Urus BPHTB, Cuma Dua Hari

Wali Kota Jambi, Maulana, menegaskan bahwa jembatan tersebut tidak dapat lagi diperbaiki secara darurat.

Berdasarkan penilaian tim teknis, struktur jembatan sudah bergeser dan tidak memungkinkan untuk ditangani dengan perbaikan sementara. 

"Kita berupaya melakukan pembangunan baru. Dari tim teknis, jembatan itu sudah tidak bisa disuntik atau diperbaiki sebagian karena sudah bergerak. Jadi memang harus dibangun ulang," ujar Maulana beberapa waktu lalu.

Untuk membiayai pembangunan jembatan baru, Pemerintah Kota Jambi akan mengupayakan penggunaan dana dari pos Belanja Tidak Terduga (BTT). 

Dana ini merupakan cadangan yang disiapkan untuk menangani kejadian tak terduga atau darurat, seperti bencana alam dan infrastruktur yang rusak berat. 

Baca juga: Terminal Rawasari Akan Jadi Markas Anak Muda, Ini Rencana Pemkot Jambi

"Kita ada cadangan dana BTT yang bisa didorong untuk perbaikan jembatan itu. Kalau memang semua proses administrasi sudah oke, akan segera kita eksekusi," tambahnya.

Total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan jembatan baru ini mencapai sekitar Rp4,1 miliar, yang mencakup pembongkaran jembatan lama, pembangunan struktur baru, serta pelengkap lainnya seperti penerangan dan pengaman jalan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Jambi, Momon Sukmana Fitra, turut membenarkan rencana pembangunan tersebut.

Momon menambahkan bahwa pembangunan jembatan baru ini merupakan langkah mendesak dan prioritas, karena jembatan lama sudah tidak lagi aman digunakan. 

“Ini soal keselamatan masyarakat. Kita tidak ingin menunggu sampai ada korban baru bertindak,” katanya.

Warga di sekitar Jalan Sari Bakti menyambut baik langkah cepat Pemerintah Kota. 

Baca juga: 207 Pegawai Pemkot Jambi Bolos Pasca Libur Lebaran

Mereka berharap pembangunan jembatan baru ini bisa segera dimulai agar mobilitas masyarakat kembali lancar, khususnya bagi anak sekolah, pekerja, dan pedagang yang mengandalkan akses jalan tersebut setiap hari.

"Kami sangat berharap jembatan ini bisa segera dibangun. Akses kami skarang susah tanpa jembatan," kata Andin, warga sekitar.  (Tribunjambi.com/M Yon Rinaldi)

Update berita Tribun Jambi di Google News