Berita Viral

Bohong Nilai Ujian, Rani Tusuk Anak Sendiri hingga Tewas, Pelaku Malu Terlanjur Pamer

Kejadian maut itu berawal dari korban yang mengaku lulus ujian akhir dengan nilai tinggi, yang mencapai 95 persen, para program pendidikan pra-kuliah.

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
IST
Seorang ibu nekat tusuk anak kandung hingga tewas karena berbohong soal nilai ujian. Ya, ibu bernama Bhimena Padmini Rani (59) kesal dengan anaknya yang mengaku lulus ujian dengan nilai tinggi. 

Tersangka SNF saat ini masih dalam perawatan di RS Polri Kramat Jati Jakarta.

Dia sempat dilarikan ke IGD lantaran terus menerus menyakiti diri saat berada di sel tahanan.

SNF beberapa kali membenturkan kepala dan meninju dinding hingga mengalami luka.

 "Dilakukan perawatan karena berupaya untuk melukai dirinya sendiri, untuk segera dilakukan perawatan di sana (RS Polri)," ucapnya.

Firdaus pun menambahkan, Tim Psikologi Forensik dan psikiatri RS Polri Kramat Jati akan melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap SNF.

"Nanti menunggu keterangan dari psikiater (tersangka ganguan jiwa atau tidak), keterangan dari dokter di sana membutuhkan waktu dua minggu," terangnya.

Diketahui usai membunuh anaknya, SNF ditahan di Polres Bekasi Kota.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus menerangkan SNF ditempatkan di sel khusus.

"Kan sendiri di sel tahanan," katanya.

Menurut Firdaus, SNF diasingkan dari tahanan lain.

"Diasingkan dari tahanan perempuan lain," jelasnya.

Entah mengapa SNF justru bertindak aneh dalam sel.

Kata AKBP Muhammad Firdaus, SNF tiba-tiba membenturkan kepalanya sendiri ke tembok sel.

"Tadi malam tersangka dalam ruang tahanan membenturkan kepalanya ke tembok," katanya.

Bukan hanya membenturkan kepala, SNF juga memukul-mukul tembok menggunakan tangannya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved