Polemik di Papua

KKB Papua Ancam Warga di Puncak, Terpaksa Mengungsi, Kepala Suku Imbau Tetap Tenang dan Waspada

Ulah Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua yang melakukan pengancaman membuat warga terpaksa mengungsi.

Editor: Darwin Sijabat
KOMPAS.COM/Dok Polda Papua
MENGUSNGSI - Kepala Suku Sinak, Daibenus Murib mrnghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan waspada menyikapi situasi keamanan dari KKB Lekagak Telenggen, Senin (17/3/2025).(KOMPAS.COM/Dok Polda Papua) 

 "Kami mengimbau masyarakat di Kabupaten Puncak tetap tenang dan melaksanakan aktivitas seperti biasa," katanya.

KKB Papua Sempat Serang Polisi

Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua ternyata sempat lakukan penyerangan terhadap personel Polres Intan Jaya, Papua Tengah

Penyerangan itu terjadi sebelum aksi penembakan terhadap honorer di depan Kantor Bupati itu.

Dilaporkan bahwa situasi keamanan di wilayah tersebut sempat terganggu akibat serangan dari orang tak dikenal (OTK).

Peristiwa penyerangan yang terjadi pada Selasa, (18/3/2025) itu di Jalan Mamba, Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua Tengah

Sasaran awal  dari OTK yang diduga KKB Papua itu yakni dua anggota Polres Intan Jaya.

Kedua personel itu sedang melintas menggunakan kendaraan roda dua.

Namun upaya penyerangan terhadap aparat kepolisian tersebut gagal.

Baca juga: Razman Nasution Ngemis Balas Budi Lolly Usai Jenguk Nikita Mirzani, Minta Simpati ke Vadel Badjideh

Sebab tembakan yang dilepaskan oleh pelaku tidak mengenai sasaran. 

Sesaat setelahnya, OTK yang diduga KKB Papua tersebut mengarahkan tembakan kepada seorang pegawai honorer Dukcapil Kabupaten Intan Jaya, Michael Wattimena (29).

Korban saat kejadian baru keluar dari kantornya dan berjalan kaki di sekitar Kantor Bupati Intan Jaya.

Akibat tembakan tersebut, korban mengalami luka di pinggul kanan dengan tiga lubang akibat pecahan proyektil.

Mendapati kabar tersebut, Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 segera mengambil langkah cepat menanggapi laporan dari masyarakat.

Tim Patroli Belukar 7.6 yang mendpat laporan dari warga yang menyaksikan segera bergerak menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) melakukan penyisiran. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved