Polemik di Papua

Update Papua, 2 Polisi Gugur Ditembak KKB dalam 4 Hari, Briptu Iqbal dan Brigpol Ronald

Briptu Iqbal Anwar Arif, anggota Satgas Damai Cartenz ditembak KKB saat melaksanakan tugas operasi bersama Satuan Tugas (Satgas) Damai Cartenz

Editor: Duanto AS
Kolase TribunLombok
Kolase foto Sebby Sambom (kiri), Juru bicara TPNPB-OPM, dan Brigpol Ronald M Enok (kanan) yang tewas ditembak KKB di Kampung Lima-Lima, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Selasa (21/1/2025). 

"Penghormatan terakhir ini menjadi simbol penghargaan atas pengorbanan almarhum dalam menjaga keamanan dan kedamaian di Papua," ujarnya. 

Briptu Iqbal Anwar Arif mendapatkan kenaikan pangkat anumerta, pasca-gugur ditembak KKB di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.

Kini, Iqbal menyandang pangkat Brigpol anumerta.

"Briptu Iqbal telah dinaikkan pangkat menjadi Brigpol Anumerta, usai dinyatakan gugur dalam melaksanakan tugas operasi di Yalimo," ujar Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faisal Rahmadani dalam keterangan tertulis dikutip dari Kompas.com, Sabtu (18/1/2025) malam.

Jenazah almarhum telah diterbangkan dari Yahukimo ke Jayapura dan selanjutnya diterbangkan ke kampung halamannya di Jakarta untuk dimakamkan.

Brigpol Ronald M Enok Diserang Usai Antre Minyak Tanah

Brigpol Ronald ditembak saat sedang antre minyak tanah di sebuah Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Kampung Lima-Lima, Distrik Pagaleme.

"Brigpol Ronald saat itu sedang antre minyak tanah sebelum ditembak KKB," jelas Brigjen Faizal Ramadhani, Kepala Operasi Satuan Tugas Damai Cartenz.

Peristiwa penembakan terjadi di Kampung Lima-lima, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Selasa (21/1/2025) sekira pukul 12.18 WIT.

Brigjen Pol Faizal Ramadhani menjelaskan kronologis penembakan KKB yang menyebabkan anggota Polres Puncak Jaya, Brigpol Ronald M Enok gugur.

Peristiwa bermula saat Brigpol Ronald M Enok keluar dari Mapolres Puncak Jaya sekira pukul 11.30 WIT menuju kantor KPU untuk mengisi daya baterai handphone.

Tiba di Kantor KPU, Brigpol Ronald M Enok langsung mengisi daya baterai handphone dan menitipkan handphonenya. 

Kemudian Brigpol Ronald pergi untuk membeli minyak tanah guna kebutuhan di rumah.

Setelah membeli minyak tanah, Brigpol Ronald hendak membawa minyak tanah yang dibelinya ke rumah.

Namun tak disangka, sesampainya di Kampung Lima-lima, Brigpol Ronald ditembak.

Tembakan itu mengenai bagian dada korban sehingga Brigpol Ronald langsung terjatuh ke got.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved