Polemik di Papua

KKB Papua Tuding TNI-Polri Sebar Hoaks, Sebby: ini Pelanggaran HAM Serius

Markas Pusat KOMNAS TPNPB atau KKB Papua menuding TNI-Polri menyebarkan informasi bohong atau hoaks.

Editor: Darwin Sijabat
Ist
Markas Pusat KOMNAS TPNPB atau KKB Papua menuding TNI-Polri menyebarkan informasi bohong atau hoaks. 

"Kami juga meminta agar warga sipil dapat kembali ke kampung mereka dengan aman," ujarnya.

Satgas: Video Hoaks

Satgas Operasi Damai Cartenz angkat bicara terkait kabar adanya pengungsian di Distrik Oskop, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan yang viral belakangan ini.

Satgas mengungkapkan bahwa informasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Diungkapkan bahwa foto-foto yang tersebar si sosial media tersebut seolah-olah menunjukkan terjadi pengungsian massal.

Namun foto-foto tersebut ternyata merupakan dokumentasi peristiwa yang terjadi pada November 2024 lalu.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz mengungkapkan bahwa sebagian besar warga sudah kembali dan beraktifitas seperti biasa.

Satgas menduga ada pihak-pihak yang sengaja menyebarkan berita bohong ini untuk menciptakan kegaduhan di wilayah tersebut. 

Masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya dan selalu mengkonfirmasi informasi dari sumber terpercaya.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Pol Yusuf Sutejo menyatakan kondisi wilayah di Distrik Oksop saat ini aman kondusif. 

Baca juga: Briptu Iqbal Anwar, Korban KKB Papua Dimakamkan di Jakarta, Diberi Kenaikan Pangkat

“Beberapa warga yang berpindah ke tempat yang lebih aman pada akhir November 2024 telah kembali ke Distrik Oksop dan beraktivitas seperti biasa sebelum Natal. Informasi yang beredar saat ini adalah berita hoaks yang sengaja disebarkan untuk memprovokasi,” ungkap Yusuf lewat rilisnya, Rabu (15/1/2025) pagi.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh berita tidak benar yang beredar. Polri dan aparat keamanan terus berkomitmen menjaga situasi kondusif di Distrik Oksop,” sambung Yusuf.

Masyarakat diminta untuk selalu memverifikasi informasi melalui saluran resmi guna menghindari dampak dari berita palsu.

"Satgas Ops Damai Cartenz akan terus memberikan informasi yang benar dan menjaga keamanan masyarakat di Kabupaten Pegunungan Bintang,"tandas Yusuf..

Sementara itu, Kepala Distrik Oksop, Yohanes Sasaka, juga membantah adanya korban jiwa akibat pengungsian.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved