Polemik di Papua

Siapa Marten Aikinggin, Komandan KKB Papua Tewas Ditembak Aparat Gabungan di Bintuni

Satu komandan batalyon Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua, Marten Aikinggin tewas ditembak aparat gabungan dari TNI-Polri di Bintuni.

Editor: Darwin Sijabat
Tribunnews
Satu komandan batalyon Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua, Marten Aikinggin tewas ditembak aparat gabungan dari TNI-Polri di KampungMeyah Lama, Distrik Moskona Barat, Papua Barat pada Rabu (18/12/2024) lalu. 

KKB Papua.

TRIBUNJAMBI.COM - Satu komandan batalyon Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua, Marten Aikinggin tewas ditembak aparat gabungan dari TNI-Polri di KampungMeyah Lama, Distrik Moskona Barat, Papua Barat pada Rabu (18/12/2024) lalu.

Tewasnya Marten usai melakukan perlawanan terhadap aparat gabungan TNI-Polri hingga kontak tembak tak terelakkan.

Meski berhasil melumpuhkan pimpinan salah satu kelompok separatis itu, ada kabar kurang baik dari tim yang melakukan penggerebekan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, AKP Tomi S Marbun dilaporkan hilang pasca penyergapan tersebut.

Lalu siapa sebenarnya Marten Aikinggin?

Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Ongky Isgunawan menyebutkan bahwa pria yang tewas dalam kontak tembak tersebut merupakan seorang DPO.

Dia menyebutkan Marten Aikinggin dan kelompok KKB Papua melakukan penembakan terhadap empat orang warga sipil.

Keempat orang tersebut merupakan pekerja Jalan Trans Bintuni-Maybrat pada September 2022 lalu.

Baca juga: Ibunda AKP Tomi Minta Bantuan Presiden Prabowo, Anaknya Hilang saat Kejar KKB Papua

Baca juga: TNI Bantu Cari AKP Tomi yang Hilang Terseret Arus Sungai saat Penggerebekan KKB Papua di Bintuni

"Jabatan Marthen Aikinggin adalah Komandan Batalyon Moskona merupakan salah satu DPO pelaku pembunuhan 4 orang masyarakat sipil pekerja jalan Trans Bintuni - Maybrat di wilayah Kampung Majnic, Distrik Moskona Barat, yang terjadi pada tanggal 29 September 2022," kata Ongky, Minggu (22/12/2024).

Ongky mengatakan, pergeseran pasukan TNI-Polri untuk melakukan pengejaran dan penangkapan DPO KKB Papua itu dimulai sejak tanggal 15 Desember lalu.

Titik awal pengejaran tersebut dari Kampung Argosigemerai SP 5 Teluk Bintuni

Lalu pada tanggal 16 Desember pasukan tiba di kali Meyerga selanjutnya tim gabungan berjalan kaki menuju kali Biru melewati gunung Meyerga.

"Keesokan hari tanggal 17 Desember perjalanan dilanjutkan menuju kali Cempedak, sebagian tim stand by dan sebagian tim masuk bergerak ke Kampung Meyah Lama lokasi pos kelompok KKB pimpinan DPO Marten Aikinggin," kata Ongky.

Pada 18 Desember pukul 06.30 WIT, tim melakukan pemantauan wilayah dengan menggunakan drone di sekitar kebun milik Marten Aikinggin dan terdeteksi keberadaannya. 

Personel gabungan kemudian langsung bergerak menuju kebun di seberang kali Rawara.

AKP Tomi S Marbun Hilang

Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, Iptu Tomi S Marbun dilaporkan hilang saat aparat gabungan TNI-Polri melakukan penggerebakan markan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.

Penggerebekan itu dilakukan di KampungMeyah Lama, Distrik Moskona Barat eluk Bintuni, Papua Barat pada Rabu (18/12/2024) lalu.

Dalam patroli bersama itu terdiri dari Kompi C Brimob Teluk Bintuni, Resmob Polres Teluk Bintuni, Satgas Yonif 642/KPS, dan Yonif 763/SBA.

Namun saat penggerebekan itu terjadi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, Iptu Tomi S Marbun tergelincir hinga terbawa arus sungai.

Berikut kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, Iptu Tomi S Marbun hilang saat penggerebekan markas KKB Papua itu.

Baca juga: Konflik Lahan di Desa Sumber Jaya Muaro Jambi Berakhir, Warga dan PT FPIL Sepakat Berdamai

“Pergeseran pasukan TNI-Polri untuk mengejar dan menangkap buron KKB dimulai 15 Desember dengan titik awal di Kampung Argosigemerai SP 5 ,Teluk Bintuni," ujarnya.

Pada 16 Desember 2024, pasukan tiba di kali Meyerga selanjutnya berjalan kaki menuju kali Biru melewati gunung Meyerga. 

"Pada 17 Desember 2024, perjalanan dilanjutkan menuju kali Cempedak, sebagian tim stand by dan sebagian tim bergerak ke Kampung Meyah Lama, lokasi pos KKB pimpinan Marten Aikinggin,” kata Ongky Isgunawan. 

Pada 18 Desember pkl 06.30 WIT, tim memantau wilayah menggunakan drone di sekitar kebun milik Marten Aikinggin.

Setelah terdeteksi keberadaannya, personil gabungan bergerak menuju kebun di seberang kali Rawara.

"Dalam perjalanan menuju target lokasi, Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Iptu Tomi S Marbun tergelincir kemudian hanyut terbawa derasnya arus kali Rawara,” ucap Ongky Isgunawan.

Tim yang belum berhasil menyeberang mencari Tomi S Marbun, sementara tim yang sudah berhasil melewati kali Rawara melanjutkan perjalanan menuju Dusun Sagu Kampung Meyah Lama. 

"Sekira pukul 08.00 WIT Rabu (18/12) terjadi kontak tembak yang mengakibatkan Marthen Aikinggin tewas," ujarnya. 

Kabid Humas membenarkan bahwa pencarian Kampung Meyah Lama masih terus berlangsung.

Ia mengatakan Kapolres Teluk Bintuni, AKBP Choiruddin Wachid, bersama personil gabungan TNI-Polri serta elemen SAR dibantu dengan helikopter milik Baharkam Polri serta 1 heli lainnya masih melakukan pencarian Kampung Meyah Lama.

"Kami akan terus berusaha secara maksimal. Mohon doa dari seluruh masyarakat agar Iptu Tomi Marbun, seorang pejuang Merah Putih NKRI dapat ditemukan dalam keadaan selamat," katanya.

Ibunda Minta Bantuan Presiden Prabowo

Ibunda Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, AKP Tomi S Marbun, Elfrida Gultom meminta bantuan Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan perhatian pada pencarian putranya. 

Briptu Tomi hilang dalam operasi penggerebekan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua di Papua Barat pada Rabu lalu. 

Elfrida mengaku terpukul setelah menerima kabar hilangnya sang buah hati. 

Kabar hilangnya Kasat Reskrim tersebut disampaikan menantunya setelah Kapolres Teluk Bintuni mengonfirmasi situasinya. 

“Bapak Presiden, tolong keluarga kami. Teruslah berikan perhatian dalam pencarian anak kami Tomi yang menjalankan tugas negara yang kita cintai bersama-sama serta mempertahankan NKRI,” ungkap Elfrida saat ditemui di kediamannya di Jalan Dalil Tani, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, Sabtu (21/12/2024). 

Ronald Darwin Tampubolon, yang mewakili keluarga berharap pemerintah dapat memfasilitasi pencarian AKP Tomi S Marbun. 

Menurut informasi yang diterimanya, Tomi terpeleset di area operasi saat berhadapan dengan KKB Papua

Ronald juga meminta agar pencarian dilakukan di sungai, tebing, hutan, dan lokasi lainnya untuk menemukan Tomi. 

Baca juga: Aktivitas Gunung Kerinci Meningkat, Pendakian Tetap Dibuka dengan Pembatasan Radius 3 Km

“Apa pun hasilnya kami keluarga siap. Karena medan sungguh jauh, kurang lebih belasan jam sampai ke lokasi Tomi bertugas." 

"Kami terus bermohon agar Bapak Kapolri menambah pasukan lebih banyak untuk mencari adik kami Tomi,” tutur Ronald.

AKP Tomi S Marbun merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2017 dan sebelumnya menempuh pendidikan di SMA Kalam Kudus Kota Pematang Siantar. 

Ia dikaruniai seorang anak dari pernikahannya dengan Ria Tarigan.

TNI Bantu Cari

Prajurit TNI dari markas Kodam XVIII/Kasuari, Papua Barat bantu pencarian Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni AKP Tomi S Marbun.

Tomi yang dilaporkan hilang sejak Rabu (18/12/2024) saat penggerebekan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.

Bantuan pencarian tersebut dibenarkan Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVIII/Kasuari, Kolonel Inf Syawaludin Abuhasan.

Dia menyebutkan prajurit dari dua batalyon sudah diterjunkan ke lokasi kejadian.

"TNI sudah kerahkan pasukan organik dari Yonif 763 Teluk Bintuni dipertebal Satgas Yonif 642/Kps untuk melaksanakan patroli bersama di lokasi kejadian," ujarnya melalui sambungan telepon, Sabtu (21/12/2024). 

Soal kronologi hilangnya Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, Syawaludin akan mengkonfirmasi  ke komandan Satgas Yonif 646/Kps.

"Soal kejadian awal serta pencairan hari ke berapa, saya harus pastikan kembali ke Dansatgas yang sementara masih berada di lokasi," ujar Kapendam. 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Istri Bupati Tebo Terpilih Dimakamkan Malam Ini di Rimbo Bujang

Baca juga: UIN STS Jambi Dapat Izin Operasional Prodi Kedokteran

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan dan Buka Puasa Kabupaten Bungo 3 Mare 2025

Baca juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 9 Halaman 102, Cara Berbelanja

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved