Kisah Kernet Bus Jadi Kopassus, Praka Jingko Bikin Bangga Indonesia di Dunia Militer Internasional

Sebelum menjadi seorang Kopassus, calon prajurit harus memenuhi persyaratan umum dan khusus. Praka Jingko Lewi Kase berhasil melaluinya dan menorehkan

Editor: Duanto AS
ISTIMEWA
Anggota Kopassus Praka Jingko Lewi Kase, pasukan elite TNI AD. 

Di instagram tersebut, Praka Jingko pun terang-terangan mengaku dahulu merupakan seorang kondektur bus di kampung halamannya.

"Jadi dulu sebelum saya bergabung jadi tentara, saya ini kenek bis di kampung.

Orang bertanya, kenapa sampai mau jadi Kopassus?

Saya harus berada di tengah-tengah satuan terbaik." 

Demikian penjelasan Praka Jingko dalam video tersebut.

Keinginan Jingko masuk Kopassus sangat kuat.

Dia memang berasal dari keluarga sederhana, bukan kalangan mampu secara ekonomi.

Praka Jingko sempat mengungkap keunggulan pasukan Kopassus yang membuatnya berhasil menjadi prajurit terbaik di Australia.

Baca juga: Pasukan Elite TNI vs Bajak Laut Somalia, Kopassus Kopaska dan Denjaka Habisi Perompak

Keinginan kuat menjadi pendorong untuk meraih keberhasilan.

Jingko Lewi Kase harus belajar bahasa Inggris secara otodidak.

"Halo sahabat Kartika Podcast Angkatan Darat!.

Hari ini kita kedatangan tamu yang istimewa.

Yaitu seorang prajurit TNI AD yang baru saja mendapatkan penghargaan menjadi siswa internasional terbaik lulusan kurses militer lintas negara di Australia," ujar pembawa acara seperti dikutip dari video akun YouTube TNI AD pada 17 Juli 2024.

Dalam podcast TNI AD, Praka Jingko Lewi Kase ditanyai yang menjadi tantangan selama di Australia.

"Paling berkesan dan menantang di sana, jadi di Indonesia we learn American English, jadi kami belajar bahasa Inggrisnya itu bahasa Inggris Amerika.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved