Penangkapan Bos Besar Narkoba Jambi

Helen Bos Narkoba di Jambi Ditangkap Usai Viral Video Emak-emak Gerebek Basecamp di Payo Sigadung

Ini video viral penggereekan bascamp narkoba di Jambi yang berujung penangkapan Helen, bandar narkoba besar di Jambi.

Editor: Suci Rahayu PK
Ist/ Kolase Tribun Jambi
Seorang bandar narkoba di Provinsi Jambi bernama Helen berhasil ditangkap Bareskrim Polri. Turut diamankan seorang kaki tangan bernama Didin. 

Saat kejadian, emak-emak melihat terdapat sekitar 20 orang pria yang berada di dalam basecamp.

Ada 8 kamar sebagai tempat para pengguna menghisap sabu, bahkan ada pula sekitar 5 atau 4 orang pekerja untuk memfasilitasi para pengguna.

"Saat kita masuk, banyak orang didalam dan motornya ada juga di dalam mereka nyabu. Mereka berhamburan kabur pas kami masuk, ada yang langsung bawa motor ada yang nyelamatin uang puluhan juta, kami dak mungkin nak nangkap lanang galo kami ibu-ibu," jelasnya.

Selain itu, sejumlah emak-emak tersebut menghitung sejumlah uang yang didapat dari tanggan pekerja serta melemparkan alat hisap serta plastik sabu yang kosong keluar Basecamp tersebut.

Menurutnya, keresahan masyarakat tersebut makin menjadi-jadi karena banyaknya remaja ABG ikut mondar-mandir ke dalam basecamp sabu tersebut.

Menurutnya, tidak semua tempat eks lokalisasi Payo Sigadung merupakan pemakaian narkoba.

Bahkan, pengguna datang dari berbagai wilayah di kota Jambi. "Walaupun ini tempat lokalisasi tapi di sini tidak semua pengguna narkoba," katanya.

Baca juga: Kemendagri dan Pemkot Jambi Gelar Rakornas Pendapatan Daerah, Pj Wali Kota: Strategi Terbaik

Baca juga: Ingat Emak-emak Bubarkan Lapak Narkoba di Jambi? Ternyata Jadi Modal Bareskrim Tangkap Helen

Helen Ditangkap

Penangkapan Helen, bos besar narkoba di Jambi dibeberkan Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa, dikutip dari Kompas.com, Jumat (11/10/2024).

Penangkapan Helen sendiri dilakukan pada Kamis (10/10/2024) dini hari di kawasan Jakarta Barat, setelah polisi berhasil menangkap orang kepercayaan Helen, yakni Didin.

Kata rigjen Mukti Juharsa, polisi awalnya menangkap Didin, orang kepercayaan Helen, setelah beberapa bulan dinyatakan buron. 

"Selama beberapa bulan kepolisian melakukan pengejaran. Lalu, kepolisian berhasil menemukan keberadaan orang kepercayaan Helen, Didin," kata Mukti dalam keterangan resmi. 

Mukti bilang, polisi bergerak ke lokasi yang dicurigai Didin berada di wilayah Setiabudi, Jakarta Selatan.

"Didin merupakan orang kepercayaan dari Helen yang berhasil ditangkap pada Kamis dini hari pukul 01.00 WIB," lanjutnya.

Dari hasil pemeriksaan terhadap Didin, Mukti mengatakan pihaknya langsung bergerak ke tempat persembunyian Helen yang berada di wilayah Kembangan, Jakarta Barat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved