Baru 30 Menit Ditahan di Sel Polsek Kumpeh Ilir, Pemuda di Jambi Tewas, Kakak Ungkap 6 Kejanggalan

Kasubbid Penmas Humas Polda Jambi, Kompol Amin Nasutio, menjelaskan kronologi meninggalnya terduga di sel Polsek Kumpeh Ilir.

Penulis: Rifani Halim | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi/Istimewa
Kondisi Polsek Kumpeh setelah diserang sejumlah warga, Kamis (5/9/2024) dini hari. Peristiwa itu terjadi karena ada seorang terduga pencuri tewas di dalam sel diduga g*nt*ng d*r*. 

"Saat ini lagi ditangani oleh Propam. Kemudian apakah kedua anggota polisi melanggar SOP masih menunggu ya," ujarnya.

Sejauh ini, kepolisian masih menunggu hasil visum dari Rumah Sakit Bhayangkara tahanan yang meninggal diduga gantung diri. 

Keluarga ungkap sejumlah kejanggalan

Kasus kematian pemuda berinisial R (20) di dalam sel Polsek Kumpeh Ilir, Kabupaten Muaro Jambi, bakal berbuntut panjang. 

Pihak keluarga korban bersikeras kasus diungkap seterang-terangnya.

Sebelumnya, Mapolsek Kumpeh Ilir diserang warga pada Kamis (5/9) dini hari. 

Penyerangan disinyalir pemicunya karena sejumlah warga tidak  terima atas kematian R, yang merupakan terduga kasus pencurian, di dalam sel.

R yang ditangkap dan ditahan pada Rabu (4/9), diduga bunuh diri menggunakan ikat pinggang.

Winda, keluarga korban R, mengatakan ada banyak kejanggalan terkait kematian adiknya, Jumat (6/9)

Dari keterangan dan informasi yang beredar, korban ditemukan gantung diri.

Namun, pihak keluarga meragukan kebenaran kabar tersebut.

Winda mengungkapkan sederet kejanggalan dari informasi yang beredar, yang menyebutkan korban meninggal karena gantung diri pakai ikat pinggang.

Pihak keluarga menilai hal itu janggal.

"Adik saya itu tidak punya ikat pinggang.

Bahkan, kalau keluar rumah, dia sering menggunakan celana pendek.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved