Tonase Sampah di Batanghari Meningkat Hingga 4 Ton Per Hari, Dampak Aktivitas Ekonomi Menggeliat

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Batanghari, dalam kurun waktu beberapa bulan ini terdapat peningkatan jumlah tonase sampah di Kabupaten Batanghari khususnya di ibu kota kabupaten yakni di Kecamatan Muara Bulian. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Batanghari, Zamzami mengatakan peningkatan jumlah sampah tersebut mencapai dua sampai dengan empat ton per harinya.

"Saat ini perharinya kita angkut sampah antara 30 sampai 31 ton per hari. Sebelumnnya hanya sekitar 27 ton perhari," ujarnya pada Selasa, (13/8/2024).

Ia mengatakan bahwa peningkatan sampah di Kecamatan Muara Bulian ini terjadi akibat adanya aktivitas ekonomi disejumlah ruang publik seperti di Alun-Alun Batanghari dan Pedestarian Aek Meliuk. 

"Dengan adanya tempat wisata, UKM dan per ekonomi. Adanya pergerakan ekonomi, sampah akan muncul," kata Zamzami.

Dimana sampah-sampah tersebut berasal dari aktivitas dagang yang terjadi disejumlah ruang publik.

Ia mengatakan bahwa kebanyakan sampah merupakan sampah plastik yang merupakan kemasan makanan.

Terkait dengan hal tersebut, Zamzami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Batanghari dan juga pengunjung yang datang untuk dapat bersama-sama menjaga kebersihan dan fasilitas yang ada di Alun-Alun Batanghari maupun Pedestarian Aek Meliuk tersebut. 

"Kami para masyarakat tetap membuang sampah pada tempatnya karena kita juga sudah menyediakan tempat di setiap titik. Mari sama-sama menjaga fasilitas yang sudah disediakan oleh pemerintah Kabupaten Batanghari," ujarnya. 

Baca juga: Viral Curhat Selebgram Cut Intan Nabila Diselingkuhi hingga di KDRT Suami Berkali-kali

Baca juga: Bawaslu Sarolangun: Pilkada Serentak Rawan Money Politik dan Black Campaign

Baca juga: Dewan Pakar Golkar Ridwan Hisjam: Airlangga Bikin Kacau, Kalau Takut di Penjara Jangan Jadi Ketum