Berita Muaro Jambi

Job Fit di Muaro Jambi: Pejabat Terkejut Raden Najmi Lakukan Ulang

Pemerintah Muaro Jambi baru saja selesai melakukan job fit atau uji kesesuaian pejabat tinggi pratama, namun saat ini kembali dilakukan.

Penulis: Muzakkir | Editor: Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI/MUZAKKIR
Meski Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi baru saja selesai melakukan job fit atau uji kesesuaian pejabat tinggi pratama, namun saat ini pihaknya kembali melakukan hal yang sama. 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Muzakkir

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI -- Meski Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi baru saja selesai melakukan job fit atau uji kesesuaian pejabat tinggi pratama, namun saat ini pihaknya kembali melakukan hal yang sama.

Job fit sebelumnya dilakukan di era kepemimpinan Pj Bupati Bachyuni Deliansyah.

Namun, di bawah kepemimpinan Raden Najmi sebagai Pj Bupati, dia juga melakukan hal yang sama.

Informasi yang dihimpun, dari sekian banyak pejabat eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, ada 18 orang pejabat yang akan menjalani job fit ulang.

Job fit ini akan dilakukan pada Jumat (26/7) mendatang. Job fit ini akan dilaksanakan dalam dua sesi: sesi pertama diikuti oleh delapan pejabat, dan sesi kedua diikuti oleh sepuluh pejabat.

Terkait kegiatan ini, sejumlah pejabat eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi merasa heran dengan keputusan yang diambil oleh Pj Bupati Raden Najmi.

Menurut salah satu pejabat yang enggan disebutkan namanya, hasil job fit yang sebelumnya belum keluar, namun kegiatan serupa kembali dilaksanakan.

"Apakah hasil job fit sebelumnya tidak berlaku, sehingga harus dilakukan ulang?" kata pejabat tersebut.

Dia berharap agar Pj Bupati Raden Najmi tidak membuat resah pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi.

"Pertanyaannya, apa tujuan dari job fit ini. Jujur, saya kurang paham, sebab hasil job fit sebelumnya belum keluar," imbuhnya.

Selain itu, ada dugaan bahwa job fit ini hanya untuk mencari keuntungan semata dari kelompok tertentu. Jika ada pejabat yang berminat dengan jabatan yang dianggap strategis, maka pejabat tersebut rela membayar dengan nilai yang fantastis.

"Selain itu, job fit ini memerlukan anggaran yang tidak sedikit. Pemerintah harus membayar penguji. Saya dapat kabar tidak ada anggaran untuk job fit ini," tambahnya. (*)

Baca juga: Raden Najmi Janji Upayakan Unit Ambulans Untuk Puskesmas Lain di Muaro Jambi

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved