Kisah 2 Tanjakan Maut di Mendalo Kerap Makan Korban Jiwa, Terbaru 2 Perempuan vs Truk Alat Berat

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Lagi, tanjakan maut di Mendalo, Kabupaten Muaro Jambi, menelan korban jiwa dua perempuan.

Tanjakan yang berlokasi di dekat tugu batas Kota Jambi-Kabupaten Muaro Jambi, itu merupakan satu dari dua tanjakan Mendalo yang kerap memakan korban.

Peristiwa berawal dari truk pengangkut alat berat yang tak kuat menanjak, kemudian mati mesin, Senin (8/7) malam.

Saat itu, Eka Putri Indriyana dan Isna Sabila berboncengan menggunakan sepeda motor matik.

Posisi sepeda motor ada di belakang truk alat berat yang tengah menanjak.

Tak diduga, truk fuso itu mati mesin, lalu mundur.

Akibatnya, dua perempuan yang tengah berkendara itu terhantam truk lalu terlindas.

Keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian.

Tribun Jambi melihat lokasi keesokan paginya, Selasa (9/7).

Karyawan Ilham Bengkel, yang lokasinya di sekitar tempat kecelakaan, mengaku mengetahui kejadian itu saat melintasi lokasi.

Namun, dia tidak berani melihat langsung.

Dia hanya melihat saja dari kendaraan, tidak berani turun karena ngeri.

Malam itu, dari kejauhan dia juga melihat ada polisi yang mengangkat tubuh korban.

Penjual gorengan di dekat lokasi kejadian pun mengaku tidak berani mendekat.

Menurutnya, peristiwa itu terlalu mengerikan.

Dia tidak berani mendekat.

Mereka berdua lalu menerangkan kondisi lokasi setelah kecelakaan jadi macet.

Kemacetan terjadi cukup panjang dan lama.

Lokasi tanjakan UIN STS Jambi

Titik tanjakan di kawasan Mendalo, Kecamatan Jaluko lainnya yang rawan kecelakaan adalah tanjakan UIN STS Jambi.

Titik tepatnya di dekat kampus Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Jambi.

Kerap terjadi kecelakaan di sana, bahkan ada yang sampai kehilangan nyawa.

Beberapa kecelakaan yang terjadi di tanjakan UIN, dominan karena truk batu bara.

Beberapa tahun lalu, jalan di Mendalo menjadi lintasan truk angkutan batu bara.

Truk batu bara yang jumlahnya berderet-deret, memakan badan jalan. Kondisi iu membuat risiko tinggi bagi pesepeda motor.

Di sisi lain, mobilitas mahasiswa keluar masuk melalui gerbang kampus UIN sangat tinggi.

Itulah dua tanjakan di Mendalo yang rawan kecelakaan.

Warga yang tinggal di dekat dua titik tanjakan Mendalo itu berpesan agar pengguna jalan selalu berhati-hati saat melintas.

Lokasi itu, selain ramai lalu lintas kendaraan besar, juga cukup curam.

Apabila melintas, warga meminta pengguna jalan saling menjaga jarak kendaraan. (*/sud)

Baca juga: Peta Politik Terbaru Jelang Pilwako Jambi 2024, Maulana vs HAR vs Budi Setiawan

Baca juga: Peta Politik Pilkada Tanjab Timur 2024 Terbaru Jika Dilla Hich & Muslimin vs Zumi Laza & M Aris