Berita Tebo

Penjelasan Dinas PMD Tebo Soal Perangkat Desa yang Terlantar di Bandara Soetta

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tebo jelaskan kisruh perangkat desa di Bandara Soekarno Hatta

Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Heri Prihartono
Ist
Ratusan Perangkat Desa dari Kabupaten Tebo telantar di Bandara Soekarno Hatta Jakarta, pada Jumat (5/7/2024) malam. 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tebo jelaskan kisruh perangkat desa di Bandara Soekarno Hatta Jakarta beberapa hari lalu.

Menurut Kepala Bidang PSDA, Teknologi dan Sosbud Dinas PMD Tebo, Mawardi, ada sebanyak 41 perangkat desa yang mengalami delay pesawat di Jakarta.


Dia mengakui perangkat desa di sana sempat ribut karena tidak ada kejelasan keberangkatan. Pesawat yang seharusnya berangkat 16:30 WIB justru mengalami delay hingga 22:00 WIB. 


"Sempat hilang dari list keberangkatan. Tetapi akhirnya berangkat malam dan pindah pesawat dari meskapai Super Air Jet jadi Lion Air," kata Mawardi, Senin (8/7/2024).


Dia menerangkan dari kurang lebih 295 perangkat desa berangkat ke Lombok, hanya 41 orang yang mengalami delay pesawat. 


Mereka kembali ke Jambi dari Lombok memakai pesawat yang berbeda.


Kegiatan 295 perangkat desa Kabupaten Tebo ke Lombok pekan lalu dalam rangka bimtek dan studi tiru mengenai pengelolaan dana desa.


"Untuk meningkatkan SDM pada intinya, perangkat desa ini studi tiru di Desa Batu Kumbung, Lombok Barat," ujarnya. (TRIBUNJAMBI/WIRA DANI DAMANIK).

Baca juga: BREAKING NEWS Gugatan Praperadilan Tersangka Kasus Penggelapan Velg Mobil di Tebo Ditolak

Baca juga: Tebo Siaga Karhutla, Sarolangun Ancang-ancang, Pemprov Jambi Sudah Siapkan SK: Segera Apel Bersama

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved