DPRD Minta Pemkot Jambi Turun Tangan Selesaikan Permasalahan Kosongnya Obat di RS Abdul Manap

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Anggota DPRD Kota Jambi meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi turun tangan dalam menyelesaikan permasalahan kosongnya obat di RS Abdul Manap Kota Jambi.Zayadi, Anggota DPRD Kota Jambi mengatakan secara bisnis RS Abdul Mantap ini merupakan BUMD dimana jika terjadi permaslahan yang pelik seperti saat ini perlu berkordinasi dengan pemerintah untuk menyelesaikannya.

Lebih lanjut ia mengatakan kalau bicara kontek pembiayaan yang kurang, tentu ini masih masuk tangung jawab pemerintah.

"Pemerintah harus turun tangan," ujarnya Senin (3/6/2024).

Menurutnya pihak RS harus bisa memaparkan kondisi manajemen kepada pemerintah kenapa bisa devisit dan tidak bisa membeli obat.

"Mestinya klaim yang di ajukan ke BPJS seharusnya tidak ada masalah untuk pembelian obat. Kondisi ini harus ada evaluasi jagan sampai berdampak kepada pelayanan," ujarnya.

Senada, Ketua Komisi IV DPRD Kota Jambi, Jefrizen mengatakan Pemkot Jambi untuk lebih  Pro aktif dalam menangani permasalahan RS Abdul Manap ini.

Ia menceritakan sampai saat ini Pemerintah Kota Jambi maupun DPRD Kota Jambi selalu mensuport RS ini. Khususnya dalam hal pendanaan. Hal ini di buktikan dengan anggaranya pendanaan untuk RS di APBD.

Pengangaran itu bukti suport DPRD dan Pemkot Kota Jambi. Namun Jefrizen melanjutkan suntikan dana dari APBD Kota Jambi tahun 2024 ini belum bisa dicairkan karena terbentur administrasi pemerintahan atau dikenal dengan SIPD. 

Untuk itu ia meminta Pemkot Jambi untuk mencarikan solusi agar dana ini bisa segera. Air agar permasalahan di RS Abdul Manaf bisa segera selesai.(Tribunjambi.com/M Yon Rinaldi).

Baca juga: Anggota Dewan Minta Pihak RS Abdul Manap Selesaikan Permasalahan Kekosongan Obat

Baca juga: DPRD Kota Jambi Minta Manajemen RSUD Abdul Manap Dievaluasi