Berita Viral
Viral Biksu Thudong Singgah sambil Ibadah di Masjid Temanggung Jateng, Aksinya Tuai Pro dan Kontra
Viral di media sosial aksi puluhan biksu thudong yang singgah di masjid Baiturrohman Temanggung, Jawa tengah
Penulis: Rohmayana | Editor: Rohmayana
"Singgah⊃2; aja, ngapa ibadah juga disana, kebablasan ini mah," sahut yang lain.
"takmirnya gak belajar akidah ?," kata warganet.
"Maaf... boleh singgah, tapi untuk ibadah ngga boleh," tulis warganet.
Baca juga: Video Skandal Viral di Jambi Diduga Diakses Ilegal, Pengamat Sebut Bisa Sama-sama Dipidana
Sementara itu Pembimbing Masyarakat Buddha Dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah, Karbono, mengatakan, 44 biksu ini terdiri dari 40 biksu dari Thailand, dua biksu dari Siangpore, dan dua lainnya merupakan biksu dari Malaysia, serta Indonesia.
Ia mengatakan, perjalanan para biksu itu dimulai dari Vihara Sima 2.500 Buddha Jayanti Semarang pada 16 Mei kemarin.
“Hari ini, tiba di Temanggung dan akan menginap dua hari di Wisma Bhikkhu Jayawijaya Desa Kalimanggis, Kecamatan Kaloran,” imbuhnya.
Selama di Temanggung, para biksu ini akan mengunjungi beberapa vihara dan melakukan pencerahan kepada umat Buddha tentang memaknai Tri Suci Waisak.
Thudong merupakan tradisi berjalan kaki yang dilakukan oleh para bhikku menjelang perayaan puncak Tri Suci Waisak. Jalan spiritual yang bertujuan untuk pelatihan hidup sederhana, secukupnya, dan melepaskan dari keduniawian.
Tahun ini, Thudong dimulai dari Kota Semarang menuju lokasi Tri Suci Waisak 2024 di Candi Borobudur, dengan menempuh kurang lebih 100 kilometer.
Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News
| Mahasiswi Calon Dokter Tewas Terbakar, Terungkap Ayah Hanya Bisa Selamatkan Adik |
|
|---|
| Profil Bupati Pati Sudewo, Selamat dari Pemakjulan Setelah Didukung 36 Anggota DPRD |
|
|---|
| Hancur Hati Warseno Pergoki Istrinya Selingkuh, Robohkan Rumahnya Sendiri Pakai Alat Berat |
|
|---|
| Paniknya Dapur, Wakil Bupati Pukul Kepala SPPG Karena Menu MBG Disebut tak Sesuai |
|
|---|
| Sudah Diberi Istri tapi Perhitungan Hotspot, Ihsan Habisi Novrianto Pakai Parang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.