Viral Pelaku Begal Sopir Taksi Online di Jambi Sempat Diminta Jadi Imam Masjid, Kini Kritis di RS

TRIBUNJAMBI.COM- Kisah pembunuhan sopir taksi online di Jambi akhirnya terkuak.

Pelaku pembunuhan sopir taksi online Maxim bernama Rusdianto (47) di kawasan Ness Jambi kini sudah diamankan oleh pihak kepolisian Resmob Polda Jambi.

Pelakunya berjumlah dua orang yakni Agam Santoso dan Afif Tramubia

Salah satu pelaku bernama Afif Tramubia kini mendadak ramai diperbincangkan warganet.

Pasalnya ia sempat melakukan perlawanan saat akan diamankan oleh pihak kepolisian.

Bahkan ia mendapat 8 timah panas karena berusaha kabur saat akan diamankan.

Namun dibalik kisah ia melakukan begal ternyata ada fakta lain yang kini terungkap.

Terkuak percakapan antara dirinya dengan imam masjid bernama Wiyono.

Baca juga: Apakah Driver Ojol Dapat THR? Ini Penjelasan Disnakertrans Jambi

Baca juga: Hasil Autopsi Sopir Taksi Online Jambi yang Tewas Dibunuh, Polisi: Tengkorak Kepala Retak

Dalam percakapan itu, Afif Tramubia diminta untuk menjadi imam sholat tarawih.

Hal ini lantaran salah satu warga tak sengaja mendengar suara bagus dari Afif Tramubia.

Bahkan Afif menyanggupi ketika ia diminta menjadi imam masjid.

Afif Tramubia juga pernah menjadi imam masjid sebelumnya hingga ia diminta lagi untuk menjadi imam sholat tarawih.

Berikut ini bunyi percakapan antara imam masjid dan pelaku begal sopir taksi online maxim:

“Malam mas, Assalamualaikun nanti bisa jadi imam masjid lagi tidak mas? Kemarin tidak sengaja dengar suara masnya bagus banget,” tanya imam masjid itu.

“Walaikumsalam, insya Allah ya mas,” sahut Afif.