Berita Viral
Emosi Rian KTP-nya Tak Berlaku Gegara Ulah Ayah Angkatnya, Dilaporkan Sudah Meninggal Dunia
Emosi Rian Rahmani (41) tak terbendung ketika dilaporkan ayah angkatnya sudah meninggal, kaget KTP tak bisa digunakan.
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
TRIBUNJAMBI.COM - Emosi Rian Rahmani (41) tak terbendung ketika dilaporkan ayah angkatnya sudah meninggal, kaget KTP tak bisa digunakan.
Gegara perbuatan ayahnya itu, KTP Rian jadi tak berlaku dan ia kesulita mengurus dokumen.
Tak terima akan hal itu, Rian pun melaporkan ayah angkatnya ke polisi.
Ya, warga Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara itu tak habis pikir dengan tingkah ayah angkatnya, RMS.
Ayah angkatnya diam-diam membuat llaporan jika anak angkatnya telah meninggal dunia.
Bahkan surat kematian Rian Rahmani pun telah terbit dikeluarkan oleh Kantor Desa Balansiku.
Baca juga: Pembangunan Rumah Baru Ayu Dewi Tak Kunjung Selesai, Tetangganya Kini Merasa Terganggu
Baca juga: Kuasa Hukum Apresiasi Polisi Ungkap Kasus Santri di Tebo setelah Viral Satu Pekan
Baca juga: Sinopsis Hell or High Water, Tayang 24 Maret 2024 di Bioskop Trans TV
"Saya tidak tahu alasannya. Kami ini tinggal satu rumah beda kamar saja," ujarnya, Senin (22/1/2023).
"Kok tiba-tiba dilaporkan saya mati. Malah ada surat kematian yang diterbitkan oleh desa," imbuh Rian Rahmani.
Diakui Rian Rahmani, ia memang sempat cekcok dengan ayah angkatnya.
Namun ia mengira hal tersebut sudah berlalu dan tak perlu diperpanjang.
Rian Rahmani selama ini memang lebih sering berada di Malaysia karena bekerja sebagai buruh di sana.
"Ada surat keterangan kematian yang diterbitkan pihak Desa Balansiku, pada 26 Januari 2023," kata Rian Rahmani.
Surat keterangan kematian dengan Nomor 472.12/01/PEM-DBS/I/2023 tersebut, menyatakan bahwa Rian Rahmani, meninggal dunia pada Rabu (18/1/2023), pukul 02.00 WITA, di rumahnya di Jalan H Kambolong, Desa Balansiku, Kecamatan Sebatik, Nunukan.
Terkejut dengan terbitnya surat keterangan kematian tersebut, ia mencoba menanyakan perihal surat, kepada ayah angkatnya dan juga pihak desa.
Namun sampai hari ini, ia tidak menemukan alasan masuk akal.
Pria Sembelih Kucing-kucing di Pagar Alam lalu Jual, Bilangnya Daging Kambing Muda |
![]() |
---|
Tangis Kompol Cosmas Dipecat dari Polri Usai Tabrak Ojol: Demi Tuhan Tak Ada Niat, Saya Mohon Maaf |
![]() |
---|
Begal 'Magang' di Mendalo Kicep Ditantang Bu Guru Berujung Dihajar Massa |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Uya Kuya Maafkan Lansia yang Ambil AC Miliknya : Enggak Tega |
![]() |
---|
Kematian Sahroni Gegerkan Paoman, Diduga Dipicu Bisnis Sarang Walet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.