WAWANCARA EKSKLUSIF
Ketika Ada Restu akan Melanjutkan, Pj Bupati Muarojambi Bachyuni Deliansyah Seri II
Penjabat Bupati Muarojambi, Bachyuni Deliansyah, menilai pariwisata merupakan sektor penting di wilayahnya. Oleh karena itu, selain saat ini menggarap
Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
PEMERINTAH Kabupaten Muarojambi menggarap potensi pariwisata di daerahnya secara aktif.
Berbagai program dilakukan, baik untuk wisata budaya, air, alam, dan lain-lain.
Penjabat Bupati Muarojambi, Bachyuni Deliansyah, menilai pariwisata merupakan sektor penting di wilayahnya.
Oleh karena itu, selain saat ini menggarapnya, dia memiliki program-program ke depannya.
Ada banyak hal terkait dengan pariwisata, dari masyarakat, UMKM, perekonomian, pendapatan daerah, dan masih banyak lagi.
Berikut petikan lanjutan wawancara Pj Bupati Muarojambi, Bachyuni Deliansyah, bersama Pemimpin Redaksi Tribun Jambi, Yoso Muliawan.
Sekarang ini kan sedang tren desa-desa wisata gitu kan. Nah, ini saya kira tadi Pak Bupati cerita soal desa ini dapat penghargaaan. Kira-kira, kalau untuk desa wisata lain, selain Danau Tangkas, ada potensi-potensi desa wisata yang lain ?
Banyak, banyak sekali dan dinas pariwisata hampir setiap tahun membuat program pengembangan, baik sumber daya manusia, sumber daya alam yang ada di desa.
Itu artinya, saya berharap ini harapan saya juga harapan seluruh masyarakat, ketika pariwisata ini timbul di masing-masing desa mandiri, dia bisa menghasilkan. Di situ banyak yang bisa kita harapkan.
Yang pertama, desa itu akan mandiri, yang kedua masyarakat akan sejahtera, yang ketiga ini bisa berjalan ketika yang pertama ada edukasi masyarakat.
Peran penting dari dinas, karena yang namanya pariwisata itu yang dijual itu adalah jasa, sehingga ada namanya pelatihan yang dilakukan oleh wisata terkait dengan tata cara sopan santun, ada di sini keamanannya sendiri itu nanti sudah bisa berjalan dan ini sudah tahun kedua saya mengikuti.
Terus grafiknya, saya mengikuti setiap pelatihan, yang dibuka oleh dinas pariwisata dan saya punya keyakinan ke depan ketika nanti edukasi itu sudah berjalan dengan baik pastilah masyarakat di luar kabupaten menjadi akan datang. Intinya aman tentram dan ada ciri khas, nyambung tadi soal efek domino tentu kita tidak ingin masyarakat hanya jadi penonton.
Masyarakat, seperti apa ada program khusus.
Misalnya ada soal bagaimana melibatkan masyarakat jadi gaet.
Soal keamanannya, UMKM seperti apa dan itu sudah dilakukan oleh dinas. Ada pelatihannya.
Terkait masyarakat di situ untuk tetap melaksanakan kegiatan dengan mempertahankan adat istiadat, baru macam mana cara kita menerima tamu dengan tata cara yang sopan.
Yang terakhir, yang paling penting, orang akan datang ketika keamanan kenyamanannya terjadi juga.
Dan itu sudah dilakukan edukasi oleh dinas pariwisata yang bekerja sama dengan BUMDes-nya dengan aparat di desa.
Ke depan, nanti ketika ini berjalan dengan baik, insyaAllah semakin berkembang pendapatan daerah, khususnya untuk desa dan kabupaten juga masuk, sehingga pembangunan dengan cepat.
Bisa kita lakukan periode kedua 2022, pertama 2023 dan ini tinggal hitungan hari lagi.
Ada harapan ke depan, jangka panjang, untuk pariwisata di kabupaten suatu saat nanti kalau wisata yang ada di masing-masing desa itu terus tumbuh berkembang dengan baik, masyarakat desa dapat menikmati, masyarakat lokal dapat menikmati.
Yang kedua, pendapatan asli desa juga dapat, sehingga nanti timbul desa-desa mandiri, sehingga nanti pemerintah kabupaten tinggal memberikan lagi edukasi, menjaga sehingga pembangunan khususnya pariwisata yang ada di semakin hari semakin baik dan itu harus punya keyakinan.
Harus punya kebersamaan sehingga pembangunan apapun bentuknya di Muarojambi, baik itu pembangunan infrastruktur pariwisata bisa berjalan seiring, sejalan sehingga masyarakat menjadi senjata.
Dengan mimpi-mimpi, tentu kita inginnya berkelanjutan berkesinambungan, dan tentunya dengan mimpi Bapak Bupati lah yang melaksanakan, apa nanti, kalau misalnya masyarakat inginnya Pak Bupati terus menjadi Bupati Muaro Jambi. Seperti apa ?
Saya melihat aspirasi, saya melihat masyarakat banyak, yang pertama.
Yang kedua, saya juga harus izin sama orang tua saya. Yang ketiga, saya minta pendapat dari Bapak Gubernur.
Ketika memang ada restu, ya insyaAllah, mengucapkan bismillah, kalau masyarakat kita enggak, ya, kita lihat 2024 ini.
Saya akan memberikan statement setelah saya tidak menjabat sebagai pejabat.
Restu orang tua penting, tapi tinggal ibu. Kalau bapak, apakah nanti akan kunjungi makam. Semoga restu orang tua juga memberi dorongan Pak Bupati untuk berjuang.
Bismillah.
Apa harapan ke depan, Pak Bupati ?
Saya minta masyarakat, khususnya yang ada desa wisatanya, teruslah jaga desanya sehingga ke depan nanti, yang hari ini anda bisa dapat terjaga dengan baiknya dapat memberikan edukasi dapat memberikan manfaat khususnya pada masyarakat lokal dan masyarakat pada umumnya. (muzakkir)
Baca juga: Dari Kebun Nanas s/d Candi Ribuan Tahun, Poadcast Pj Bupati Muarojambi Bachyuni Deliansyah Seri I
Baca juga: Ada Sandal Cewek Tapi Pintu Ditutup, Prostitusi Berkedok Warung Soto di Klaten
Saksi Kata: Sesepuh Kenali Asam Atas Kota Jambi Siap Mati, Heran Zona Merah Pertamina |
![]() |
---|
SAKSI KATA Pasien Somasi RSUD Kota Jambi, Pengacara: Anak 4 Tahun Meninggal |
![]() |
---|
Juliana Wanita SAD Jambi Pertama yang Kuliah, Menyalakan Harapan dari Dalam Rimba |
![]() |
---|
SAKSI KATA: Pengakuan Rosdewi Ojol Jambi yang Akunnya Di-suspend karena Ribut vs Pelanggan |
![]() |
---|
SAKSI KATA: Pengakuan Ayah Ragil Soal 2 Polisi yang Bunuh Anaknya di Polsek Kumpeh Muaro Jambi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.