Sosial
Satu Pekerja Meninggal Dunia Saat Bongkar Atap Seng Gedung Eks PT Nansari
Tiga orang dikabarkan menjadi korban kecelakaan kerja saat membongkar eks PT Nansari Desa Mendalo Laut, Kecamatan Jaluko Kabupaten Muaro Jambi
Penulis: Muzakkir | Editor: Rohmayana
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Tiga orang dikabarkan menjadi korban kecelakaan kerja saat membongkar eks PT Nansari Desa Mendalo Laut, Kecamatan Jaluko Kabupaten Muaro Jambi, Rabu (31/1) siang.
Dari tiga orang itu, satu orang dikabarkan tewas sementara dua orang mengalami luka-luka dan harus dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan medis.
Kapolsek Jaluko, Iptu Ojak Sitanggang ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa maut tersebut. Menurut dia, pihaknya tengah menyelidiki terkait kasus ini, apakah ada kelalaian atau karena faktor alam.
"Iya benar, sekarang personel masih di TKP untuk olah TKP," kata Ojak.
Sementara itu, Bayu rekan korban ketika bekerja disana mengatakan jika korban yang meninggal dunia bernama Yuyeng. Sementara dua lainnya adalah adiknya Yuyeng dan rekannya.
"Yang luka 2 orang, adek korban sama satu lagi temannya," ujar Bayu.
Saat kejadian, korban bersama rekannya tengah membongkar atap seng milik perusahaan tersebut. Mereka tidak menyangka pondasi yang terbuat dari besi tersebut bakal ambruk.
"Mereka lagi bongkar seng di atas, tak lama kemudian tiba tiba ada bunyi kretek (retakan besi), tapi mereka tidak yakin besi tersebut akan patah. Mereka terus saja bekerja, tau-taunya langsung ambruk, saya pun langsung menjerit minta pertolongan," terang Bayu.
Sementara itu, Kades Mendalo Laut, Thamrin juga membenarkan adanya peristiwa itu. Saat ini, korban telah dibawa ke rumah sakit, sementara di lapangan sudah ada petugas kepolisian yang tengah olah TKP.
"Kronologis pastinya saya tidak tau. Saya baru dapat cerita dari mulut ke mulut," kata Thamrin.
Taburan Pasir Ganggu Pengendara yang Melintas di Lintas Timur |
![]() |
---|
Partai Final Gubernur Cup Jambi Ditunda Akibat Lapangan Tergenang Air Setelah Hujan Deras |
![]() |
---|
BPBD Minta Masyarakat Waspada |
![]() |
---|
Pilih Bertahan Dalam Rumah yang Kebanjiran Demi Keamanan Ternak |
![]() |
---|
Warga Memilih Bertahan di Rumah Panggung Meski Banjir Setinggi 2 Meter |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.