Berita Sarolangun

Pembuatan Kartu Identitas Anak di Sarolangun Masih Rendah, Ini Penyebabnya

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) menyebut kesadaran masyarakat Sarolangun masih rendah akan membuat Kartu Identitas Anak (KIA).

Tribunjambi.com/Abdullah Usman
Kadis Dukcapil Sarolangun Riduan. 

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN- Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) menyebut kesadaran masyarakat Sarolangun masih rendah akan membuat Kartu Identitas Anak (KIA).

Kepala Dinas Dukcapil Sarolagun Riduan, mengatakan, hingga akhir tahun 2023 lalu baru 51 persen anak di Sarolangun yang memiliki kartu Identitas Anak (KIA), dari total anak di Sarolangun sebanyak 92.778 ribu orang anak.

"Baru 51 persen anak yang miliki KIA, hal ini memang masih sedikit di bandingkan jumlah anak di Sarolangun yang mencapai 92.778 orang," kata Riduan, Minggu (28/1/24).

Ia juga mengakui, kendala masih rendahnya anak di Sarolangun tidak memiliki KIA, seperti masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk mengurus penerbitan KIA.

Sementara itu akses lokasi yang juah dari pusat Kabupaten juga menjadi kendala masyarakat dalam pengurusan KIA tersebut.

"Rencana tahun ini kami akan bekerja sama dengan para bidan desa, Puskesmas yang ada di Kabupaten Sarolangun, agar setiap kelahiran anak, selain pengurusan akta kelahiran orang tua juga dapat sekaligus mengurus kartu KIA," tutupnya.

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Rumah Ambruk di Danau Teluk, Tak Ada Barang yang Bisa Diselamatkan hingga Kucing Ikut Tertimpa

Baca juga: Akibat Banjir Bandang di Batang Asai, Ratusan Kaleng Padi Masyarakat Sudah Dipanen Hanyut

Baca juga: Prediksi Skor Newport vs Man Utd, Cek Head to Head dan Statistik Tim, Kick off 23.30 WIB

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved