20 Desa di Muaro Jambi Terendam Banjir Akibat Sungai Batanghari Meluap
Puluhan desa di Kabupaten Muaro Jambi terendam banjir akibat debit Sungai Batanghari naik seiring tingginya curah hujan beberapa waktu terakhir ini.
Penulis: Muzakkir | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI -- Per hari ini, Selasa (9/1) sudah 20 desa di Kabupaten Muaro Jambi kebanjiran.
Banjir yang melanda ini akibat luapan air Sungai Batanghari. Debit Sungai Batanghari naik seiring tingginya curah hujan yang terjadi di beberapa waktu terakhir ini.
Kepala BPBD Kabupaten Muaro Jambi, Alias menyebut, 20 desa yang kebanjiran tersebut berada di tiga kecamatan yaitu dan Taman Rajo, Kumpeh dan Jaluko.
"Sampai saat ini baru 20 Desa yang dilaporkan mengalami kebanjiran," kata Alias.
Adapun 20 desa tersebut adalah sebagai berikut, 8 desa di Kecamatan Kumpeh, yaitu Desa Rondang, Londerang, Gedong Karya, Jebus, Mekarsari, Puding, Maju Jaya, dan Rantau Panjang.
Kemudian di Kecamatan Taman Rajo ada 7 Desa yaitu, desa kunangan, Tebat patah, Kemingking dalam, Teluk Jambu, Dusun Mudo, sekumbung dan desa manis Mato.
Sementara untuk jaluko merendam 5 Desa yaitu, Desa sarang burung, Sungai duren, pematang jering dan Simpang Limo.
Alias menyebut kemungkinan jumlah desa yang mengalami kebanjiran akan terus bertambah, sebab saat ini debit air sungai Batanghari terus meningkat.
Dari 11 Kecamatan yang ada di Kabupaten Muaro Jambi, enam diantaranya rawan akan banjir.
Masing-masing Kecamatan tersebut adalah, Kecamatan Sekernan, Jambi Luar Kota, Maro Sebo, Taman Rajo, Kumpeh Ulu dan Kecamatan Kumpeh.
Baca juga: Puluhan Sekolah Terendam Banjir, Siswa di Batanghari Diarahkan Belajar Daring
Baca juga: Berkunjung ke Tebo, Brigjen Edi Mardianto Beri Dorongan Semangta Kepada Korban Terdampak Banjir
Baca juga: Belasan Sekolah di Muaro Jambi Terendam Banjir, Disdikbud Keluarkan Edaran Khusus
Akhirnya Ahmad Sahroni Muncul Usai Rumahnya Hancur hingga Dijarah, Akui Takut Pulang ke Tanah Air |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Sampaikan Duka Mendalam, Ojol Affan Kurniawan Meninggal Saat Mencari Nafkah |
![]() |
---|
Nasib Satpam DPRD Imron Sempat Menangis Motornya Terbakar, Kini Diganti Willie Salim: Alhamdulillah |
![]() |
---|
Partai Perindo: Seruan Kebangsaan untuk Menyikapi Kekecewaan dan Amarah Publik |
![]() |
---|
Presiden Wajib Lakukan Dialog Kerakyatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.