Ditpolairud Polda Jambi Periksa Pihak Kapal Tongkang yang Tabrak Jembatan Gentala Arasy

Tongkang bermuatan batubara yang ditarik tugboat dari hulu Sungai Batanghari menuju hilir menabrak tiang jembatan Gentala Arasy, Kota Jambi, Kamis.

|
Penulis: Rifani Halim | Editor: Teguh Suprayitno
tangkap layar
Tangkap layar kapal tongkang menabrak Jembatan Gentala Arasy, Kamis (28/12/2023). Pihak perusahaan kapal tersebut saat ini sedang diperiksa oleh kepolisian. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Tongkang bermuatan batubara yang ditarik tugboat dari hulu Sungai Batanghari menuju hilir menabrak tiang jembatan Gentala Arasy, Kota Jambi, Kamis (28/12/2023) sekira 12:15 WIB. 

Dirpolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan saat dikonfirmasi Tribun Jambi membenarkan adanya peristiwa tersebut.  Dia mengatakan, pihak perusahaan kapal tersebut saat ini sedang diperiksa oleh kepolisian.

"Iya nyenggol ( jembatan). Saat ini sedang kita kerjakan, ada yang kita mintai keterangan ini dan saat ini masih proses," kata Michael. 

Selain itu, pihaknya belum dapat memastikan perusahaan tongkang yang membawa batubara hingga menabrak jembatan yang menghubungkan Kota Jambi dan Jambi Kota Seberang. 

"Perusahaannya masih dicek, masih dalam penyelidikan udah ada yang kita mintai keterangan," ujarnya. 

Michael belum memastikan dari mana tongkang batubara tersebut berasal, yang pasti batubara dari arah hulu Sungai Batanghari menunju hilir sungai Batanghari atau pelabuhan Talang Duku.

Sebelumnya menurut keterangan warga sekitar Ancol Jambi yang enggan menyebutkan namanya, kejadian yang viral di sosial media itu bukan merupakan tabrakan antara tugboat dan tongkang, tetapi tongkang bermuatan batubara yang ditarik dua tugboat menghantam jembatan Gentala Arsy. 

"Iyo ada dua atau tiga tugboat yang narik, tapi karena arus deras jadi numbur jembatan cukup keras lah tadi terdengar suaranya," kata salah satu warga di lokasi kejadian. 

Dia menyebutkan, kemungkinan tongkang menabrak jembatan itu disebabkan karena arus Sungai Batanghari yang deras dan angin cukup kencang. 

"Tinggok (lihat) arus deras kayak ini, dua tugboat dak telap nak menghindari itu," sebutnya. 

Warga juga mengatakan, asap yang membumbung tinggi saat kejadian itu bukan kapal yang terbakar. 

Asap itu muncul dari tugboat yang berusaha menarik atau mendorong tongkang agar tidak menabrak jembatan. 

"Asap tugboat itu lah karena dia pakai semua tenaga kapal, biak dak numbur. Tapi tugboat yang malah ikut tertarik tongkang karena arus deras," katanya. 

Setelah menabrak jembatan, tugboat beserta tongkang yang berisi  batubara terus melanjutkan perjalanan menuju hilir sungai Batanghari atau menuju pelabuhan Talang Dulu. 

"Sudah numbur pegi diok, dakl lamo abis tu ada polisi pakai boat kecil nyusul tongkang itu," tutupnya.

Baca juga: Tongkang Bermuatan Batubara Tabrak Jembatan Gentala Arasy

Baca juga: Tanggapi Penolakan Warga Terkait Pendirian Stockpile Batubara PT SAS, Ini Kata Sekda Sudirman

Baca juga: Pembangunan Stockpile Batubara PT SAS Ditolak Warga, Dewan Minta Pemerintah Berikan Informasi Utuh

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved