Khazanah Islami

Amalan Sunnah di Hari Jumat, Sholat Dhuha dan Keutamaan Mengerjakannya

Pada hari Jumat dianjurkan mengerjakan amaan sunnah di antaranya Sholat Dhuha di pagi hari.

|
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
(unsplash.com/Masjid Pogung Dalangan)
Sholat Dhuha dan Keutamaan mengerjakannya 

TRIBUNJAMBI.COM -   Pada hari Jumat dianjurkan mengerjakan amaan sunnah di antaranya Sholat Dhuha di pagi hari.

Anjuran mengerjakan Sholat Dhuha sebaiknya dikerjakan di pagi hari sesuai yang  tuntunan Rasulullah.

 Rasulullah SAW bersabda: ''Hendaklah masing-masingmu setiap pagi bersedekah untuk setiap ruas tulang badannya. Maka tiap kalai bacaan tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kebaikan adalah sedekah, melarang keburukan adalah sedekah dan sebagai ganti dari semua itu, cukuplah mengerjakan dua rakaat shalat Dhuha.'' (HR Ahmad, Muslim dan Abu Daud).

Berikut Tata Cara Sholat Dhuha disertai amalan doa Dhuha.

Berikut Tata Cara  Sholat Dhuha 2 rakaat:

1. Niat Sholat Dhuha

"Ushalli Sunnatadh-dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa."

Aku niat shalat sunat dhuha dua raka'at, karena Allah ta'ala.

2. Takbirotul Ihram

3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah)

4. Membaca Surah Al-Fatihah

5. Membaca Surah Ad-Dhuha

6. Ruku’ dengan tuma’ninah

7. I’tidal dengan tuma’ninah

8. Sujud dengan tuma’ninah

9. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah

10. Sujud kedua dengan tuma’ninah

11. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua

12. Membaca Surah Al-Fatihah

13. Membaca Surah As-Syams

14. Ruku’ dengan tuma’ninah

15. I’tidal dengan tuma’ninah

16. Sujud dengan tuma’ninah

18. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah

19. Sujud kedua dengan tuma’ninah

20. Tasyahud Akhir dengan tuma’ninah

21. Salam

21. Membaca doa Sholat Dhuha

Dianjurkan membaca doa Dhuha setelah mengerjakannya.

Allahumma innadh dhuhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'auka wal-jamaala jamaaluka wal-quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal-'ismata 'ismatuka. Allahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil-ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu, wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi dhuhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa aataita 'ibaadakash-shalihiin.

Artinya: "Ya Allah, bahwasanya waktu dhuha itu waktu dhuhaMu, kecantikan ialah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu, dan perlindungan itu, perlindunganMu". "Ya Allah, jika rizkiku masih di atas langit, turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar dimudahkanlah, jika haram disucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan, dan kekuatanMu, limpahkanlah kepada kami segala yang Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang sholeh".

Baca juga: Amalan Hari Jumat, Sholat Dhuha Disertai Tata Cara Mengerjakannya

Baca juga: Arti Mimpi di Hari Jumat, Benarkah Pertanda Baik? Ini Jawabannya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved