Pj Bupati Tebo Ungkap Alasan SDN 167 Manggatal Tak Dapat Anggaran Meski Kondisinya Memprihatinkan

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Penjabat (Pj) Bupati Tebo H Aspan menanggapi kondisi SDN 167 Kelas Jauh Sungai Manggatal Desa Suo-suo, Kecamatan Sumay yang memprihatinkan.

Aspan mengakui bahwa sekolah jauh tersebut dibangun murni dari swadaya masyarakat. SDN 167 Kelas Jauh Manggatal ini menginduk ke SDN 167 Desa Suo-suo.

Aspan menjelaskan bahwa sekolah ini belum mendapatkan anggaran dari pemerintah karena terletak di kawasan hutan.

"Kita sangat prihatin dengan ini, bukan karena pemda tidak peduli atau tidak ada dana. Karena mereka ini dalam kawasan. Ini yang sekarang kita sedang upayakan," kata Aspan, Minggu (15/10).

Aspan mengungkapkan bahwa pihaknya ingin berbuat dan membenahi sekolah-sekolah yang ada di kawasan hutan.

Namun, saat ini upaya yang sedang dilakukan adalah melepaskan fasilitas-fasilitas umum dan kesehatan yang ada di kawasan hutan.

"Kendala kita karena ini di dalam kawasan, jadi ini sedang kita usulkan ke pemerintah pusat. Kiranya fasum-fasum bisa dilepaskan sehingga kita bisa dianggarkan," ujarnya.

Aspan pun mengungkapkan bahwa bukan hanya SDN 167 kelas jauh ini yang berdiri atas swadaya masyarakat.

Namun masih ada beberapa sekolah yang berada di kawasan hutan.

"Memang ada beberapa SD yang mempunyai lokal jauh seperti SDN 167 Sungai Manggatal ini. Ada juga di Kilis, Patokan," pungkasnya.