Mahasiswi Akhiri Hidup di Kosan

Mahasiswi di Semarang Akhiri Hidup di Kosan Diduga Terjerat Pinjol Hingga Kehilangan Tas Berisi Uang

Mahasiswi yang ditemukan meninggal dunia di indekos dengan meninggalkan sepucuk surat diduga karena terjerat pinjol hingga kehilangan tas berisi uang

Editor: Darwin Sijabat
Tribun Jateng/Kolase Tribun Jambi
Seorang mahasiswi yang ditemukan meninggal dunia di indekos dengan meninggalkan sepucuk surat diduga karena terjerat pinjol hingga kehilangan tas berisi uang. 

Ada banyak rasa sakit yang gak bisa diceritakan.

Tapi tolong jangan bersedih untuk itu.

Eca bahagia untuk keputusan ini.

Surat 2:

Gausah cari tau kematian aku ya!

Aku bahagia dengan pilihan ini.

Aku minta gak usah dibikin booming.

Buat orang yang aku tinggalin, maafin aku yah!

Aku capek hidup di dunia ini.

Masih ada beberapa surat wasiat lain untuk pacar, masalah uang setoran yang hilang dan sebagainya.

Baca juga: Oknum Dosen Ngamar dengan Mahasiswi Digerebek Warga di Lampung

Sebelumnya diberitakan, seorang mahasiswi Udinus ditemukan tewas di kamar kos Jalan Bulusan Selatan VII Tembalang Kota Semarang, Rabu (11/10/2023) malam.

Dilansir dari Tribunjateng, korban diketahui berinisial EN (24) asal Kapuas, Kalimantan Tengah.

Korban itu ditemukan tewas kondisi terlentang mengenakan baju berwana hijau dan celana pendek warna hitam.

Tampak di kedua lengannya ada tato.

Sekitar korban ditemukan beberapa surat dan berkas KRS Udinus.

Pemilik kos, Kristiwi mengatakan korban diketahui tewas saat pacarnya datang.

Kristiwi mengatakan bahwa saat itu sang kekasih mengetuk pintu kamar korban namun tidak mendapat respon.

"Pacarnya datang sekitar pukul 20.30. Ketok pintu tapi tidak dibukakan," ujarnya kepada tribunjateng.com, Rabu (11/10/2023) malam.

Kekasih EN meminta pemilik kos untuk membukakan pintu kamar itu menggunakan kunci cadangan.

Namun setelah dibuka korban dalam keadaan tiduran.

Baca juga: Belum 5 Tahun Mundur, Diduga Mantan Bendahara Golkar Lolos 20 Besar Calon Anggota KPU Kota Jambi

"Sama di sampingnya ada tulisan. Ini pilihan saya. Saya sudah capek hidup," kata dia.

Dia mengatakan, EN sudah dua tahun ngekos di rumahnya.

Selama ini EN jarang pulang kos karena kuliah sambil kerja di Mulawarman.

"Saya tidak tahu terakhir keluar kamar. Karena saya juga kerja," ujarnya.

Saat ini sang kekasih EN sedang diperiksa dan dimintai keterangan di Polsek Tembalang.

Paman EN dari Purwodadi juga telah berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Bisa menghubungi RSJ Amino Gondohutomo Semarang telp (024) 6722565 atau RSJ Prof Dr Soerojo Magelang telp (0293) 363601.(*)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Prediksi Skor Austria vs Belgia, Cek H2h dan Statistik kedua Tim, Kick off 01.45 WIB

Baca juga: Kumpulan Lagu Nike Ardilla hingga Indah Yastami, Download di MP3 Juice Tanpa Web Gratis

Baca juga: Info BMKG Terkait Gempa Hari Ini Jumat 13 Oktober 2023 Guncang Malut Bermagnitudo 3,3

Baca juga: Putri Anne Akhirnya Bongkar Hubungan Asmara Arya Saloka dan Amanda Manopo: Banyak Aib!

Artikel ini diolah dari TribunJateng.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved