Pemprov Jambi Jamin Ketersediaan Beras Cukup untuk 6 Bulan

TRIBUNJANBI.COM,JAMBI - Sepanjang September 2023 Provinsi Jambi mengalami Inflasi sebesar 0.40 persen.

Dari 10 komoditi pendorong inflasi Month to month di September 2023, beras menduduki urutan pertama dengan andil inflasi sebesar 0.2961 persen.

Agus Sudibyo Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi mengatakan, beras ini  kenaikan Rp  1 saja sangat berpengaruh terhadap laju inflasi.

Sementara, kenaikan harga beras mencapai Rp 1000 dari Agustus 2023.

"Harga beras ini sudah naik dari tingkat produsen.Teman teman TPID harus menjaga pasokan beras di lapangan," ujarnya, Selasa (3/10/2023).

Sementara, Jabal Nur Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jambi menyampaikan, pihaknya menjamin ketersediaan beras.

Di mana, ketersediaan beras di  Provinsi Jambi cukup untuk 6 bulan ke depan. "Jadi masyakarat jangan kawatir," ujarnya.

Menurutnya, untuk menjaga ketersediaan beras mereka bekerjasama dengan badan pangan nasional melalui Bulog.

"Semua sudah tersedia cuma penyalurannya perlu waktu," ujarnya.

Sementara itu, pangan murah masih terus digulirkan selama harga masih terus merangkak. 

"Untuk tahun ini sampai akhir tahun," katanya.

Selain beras, bensin, ketimun kentang menjadi beberpa komoditas pendorong inflasi di Provinsi Jambi.

Angka Inflasi Provinsi Jambi berdasarkan gabungan dari Kota Jambi dan Kabupeten Bungo.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Tekan inflasi, Bulog dan Pemkab Tanjabtim Bakal Salurkan Bantuan Beras Ratusan Ton

Baca juga: Persediaan Kedelai Bulog Kritis, Produsen Tempe dan Tahu Importir

Baca juga: Stok Beras Melimpah, Bulog Kanwil Jambi Imbau Masyarakat Jangan Khawatir