LIPUTAN KHUSUS
Khodijah Dkk Cari Platform Lain, TikTok Shop Tutup Layanan 4 Oktober
Untuk memaksimalkan penjualan di TikTok Shop, dia merekrut satu karyawan khusus sebagai admin media sosial yang melakukan live (online) setiap hari.
Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
Senada, Candra Lela, pemilik brand Madu CLB, juga memanfaatkan aplikasi itu untuk memasarkan produk.
Mereka juga membuat tim khusus sebagai admin dan talent untuk live.
"Dengan adanya TikTok Shop ini, pasar saya jadi lebih luas," ungkapnya.
Dalam sehari, Madu CLB melakukan live selama satu jam di TikTok dan satu jam di Shopee.
Sama seperti Hijab Qolbi, Madu CLB tidak memiliki ruang khusus untuk live, hanya memanfaatkan area toko saat melakukan live. Mereka akan mencari platform lain untuk melakukan pemasaran produk.
Sementara itu, masih banyak pelaku UMKM yang enggan beralih ke penjualan digital.
Di antaranya pelaku UMKM Kembang Goyang Bunda Aisyah. UMKM dengan produk makanan ringan khas Jambi itu tidak pernah memasarkan produknya di e-commerce maupun social commerce.
Nina, pemilik Kembang Goyang Bunda Aisyah, mengatakan tidak percaya diri jika harus berada di depan kamera.
"Rasanya kurang pede saja," ujarnya.
Senada diungkapkan pemilik produk UMKM Minuman Jahe Mak Bro Sandi. Dia hanya memasarkan produknya secara konvensional.
Kirim Surat
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memastikan bahwa Tiktok Shop sudah mengirimkan surat terkait kesediaannya patuh terhadap aturan di Indonesia. Hal itu dikatakan saat bertemu para pelaku UKM fesyen dan tekstil di Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur, Selasa (3/10).
Menurut Bang Zul, sapaannya, TikTok akan mematuhi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31/2023 tentang Perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha Dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik.
TikTok Shop menyatakan dan berjanji tidak akan berjualan dan bertransaksi lagi.
Meskipun faktanya hingga hari ini layanan Tiktok Shop masih dapat digunakan.
Warga 4 Daerah Tolak Pembangunan Stockpile Batu Bara PT SAS di Aur Duri Kota Jambi, Hanya Sejengkal |
![]() |
---|
Raffi Tak Jadi Operasi Plastik, Anak di Jambi Kena Stevens-Johnson Syndrome, Virus Tak Masuk Daging |
![]() |
---|
Ketua DPRD Kota Jambi Minta Wako Panggil Dokter Puskesmas dan Kadis, Anak Kena Sindrom Langka |
![]() |
---|
Ustaz Agus Nyaris Menangis Lihat Kondisi Anak di Jambi Kena Sindrom Langka Kulit Mengelupas |
![]() |
---|
Anak di Jambi Kena Sindrom Langka, Kulit Raffi Lepas Jika Tidur di Kasur, Terpaksa Alas Daun Pisang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.