Cupi Cupita Tidak Tahu Website yang Dipromosikan Adalah Judi Online: Dikira game online

TRIBUNJAMBI.COM - Penyanyi dangdut terkenal, Cupi Cupita, kini bergabung dalam daftar artis dan selebgram yang diperiksa oleh Bareskrim Polri atas dugaan promosi judi online.

Didampingi oleh kuasa hukumnya, Henky Solihin, Cupi Cupita menjawab sejumlah pertanyaan yang diajukan oleh penyidik.

Seperti yang pernah diungkapkan oleh aktris Wulan Guritno sebelumnya, Cupi Cupita juga mengaku tidak mengetahui bahwa website yang dipromosikan adalah laman judi online.

Ia mengira bahwa laman tersebut hanyalah sebuah game online.

"Intinya karena ketidaktahuan Cupi Cupita bahwa ini pada akhirnya judi online," ujar Henky Solihin kepada wartawan di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, pada Selasa (26/9/2023).

"Yang dia tahu adalah game online, kurang lebih begitu," tambahnya.

Bahkan, Cupi Cupita sendiri mengakui bahwa ia tidak memahami cara mengoperasikan aplikasi yang ia promosikan.

"Jangankan main game, cara membukanya Cupi nggak ngerti," kata Henky Solihin. "Cara mempermainkannya Cupi juga tidak tahu," lanjutnya.

Cupi Cupita, yang mendapatkan proyek untuk mempromosikan aplikasi tersebut, mengira bahwa itu hanya merupakan aplikasi game online biasa.

"Ya, Cupi hanya mengendorse saja yang tadinya memang game online," terang Henky Solihin. "Diperkirakan ini seperti Mobile Legends, kurang lebih begitu," tambahnya.

Sebelumnya, dua artis lain, yaitu Wulan Guritno dan Yuki Kato, juga sudah dimintai keterangan mengenai kasus serupa.

Cupi Cupita menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri selama 6 jam oleh penyidik.

Dalam pemeriksaan tersebut, ia dihadapkan pada lebih dari 20 pertanyaan terkait judi online yang dipromosikannya.

"Oh banyak pertanyaannya, kisaran di atas 20," kata kuasa hukum Cupi Cupita, Hengky Solihin.

Pertanyaan-pertanyaan tersebut berkaitan dengan alasan mengapa Cupi Cupita mau mengendorse aplikasi tersebut.