Enam Warga Desa Suo-suo Dilaporkan ke Polres Tebo Soal Penyerobotan Lahan HTR
Enam warga Desa Suo-suo dilaporkan ke Polres Tebo soal penyerobotan lahan hutan tanaman rakyat (HTR).
Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Enam warga Desa Suo-suo dilaporkan ke Polres Tebo soal penyerobotan lahan hutan tanaman rakyat (HTR ).
Keenam pria itu dilaporkan oleh Kepala Desa Muara Sekalo dan Koperasi Bungo Pandan selaku pemegang izin HTR.
Enam pria warga tersebut yakni, Supriadi aliasi Kulup, Halimi, Johan, Daprizal alias Sijan, Ilyas, dan Aswan.
Mereka dilaporkan ke polisi soal dugaan kasus perambahan dan jual beli lahan HTR Koperasi Bungo Pandan di Blok 2 zona lindung.
Dewan Pengawas Koperasi Bungo Pandan, Urista mengungkapkan Koperasi Bungo Pandan telah memiliki izin dengan SK.5785/MENLHK-PSKL/PPKS/PS.0/9/2018 tertanggal 10 September 2018.
Koperasi ini, memiliki anggota yang berasal dari Desa Suo-Suo dan Muara Sekalo.
"Kita ada dua zona, zona permanfaatan dan zona lindung, yang mereka garap zona lindung," kata Urista kepada Tribunjambi.com, pada Kamis (7/9).
Urista menyebutkan pembukaan lahan dilakukan 6 pria tersebut dengan menebang zona lindung tanpa seizin dari koperasi Bungo Pandan.
Sebelum pelaporan ini, pihaknya sudah berupaya melakukan mediasi beberapa kali, namun tidak menemukan titik terang.
"Kita saja tidak berani mengolah di zona lindung, itukan untuk dilindungi," ujarnya.
Sementara itu, Kades Muara Sekalo Kecamatan Sumay, Sunarman, mengungkapkan dirinya juga melaporkan kejadian tersebut terpisah dengan laporan Koperasi Bungo Pandan.
Selaku Kepala Desa Muara Sekalo, dia melaporkan perbuatan enam pria itu soal penumbangan tanaman di sana berupa durian, duku dan tanaman kebun lainnya.
"Itu tanah dari nenek moyang masyarakat Muara Sekalo," katanya.
Laporan tersebut juga dibenarkan oleh Kanit Tipider Satreskrim Polres Tebo Ipda Diki Pribadi.
Diki menuturkan pihak kepolisian akan mendalami terlebih dahulu laporan itu.
| 10 Kelicikan Bripda Waldi Diungkap Kapolres Bungo, Bunuh Dosen Perempuan |
|
|---|
| Sosok Bripda Waldi Baru Lulus SMA Masuk Bintara Polisi, Coba Memikat Erni Dosen Cantik Tapi Ditolak |
|
|---|
| Kesaksian Maldi Lihat Jenazah EY Wajahnya Ditutupi Bantal, Dosen di Bungo Dibunuh Bripda Waldi |
|
|---|
| Nasib Bripda Waldi Usai Bunuh Dosen Wanita di Bungo Jambi: Terancam Dipecat, Pidana Penjara Menanti |
|
|---|
| Kontradiksi: Penegak Etik Jadi Pelaku Pembunuhan, Polres Bungo Tegakkan Hukum Tanpa Pandang Bulu |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.