PT Tebo Prima Lakukan Investigasi Internal Buntut Pria Tenggelam di Bekas Galian Tambang

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - PT Tebo Prima melakukan penyelidikan internal buntut dari tenggelamnya Reza Ramadani Ginting (25) alias Marwan pada Sabtu (5/8) lalu.

Marwan tenggelam saat berenang di danau tosca, danau bekas galian tambang batubara PT Tebo Prima yang berlokasi di Desa Kemantan, Kecamatan Tebo Ilir.

"Kecelakaan atau kejadian tenggelamnya salah satu warga atau masyarakat akibat memasuki area terlarang dan berenang di kolam bekas galian Penambangan Batubara PIT-2 PT Tebo Prima Blok Selatan," kata, Hendra, Kepala Teknik Tambang PT Tebo Prima, Rabu (9/8).

Hendra mengatakan danau bekas galian tambang batubara tersebut sudah tidak ada kegiatan penambangan sejak April 2021 lalu.

Atas kejadian kecelakaan tersebut, Perusahaan PT Tebo Prima saat ini sedang melakukan proses penyelidikan internal perusahaan.

"Dan akan menyampaikan hasil penyelidikan kejadian atau kecelakaan tersebut kepada KAIT," kata Hendra.

Selain itu perusahaan juga melakukan surat edaran Direktur Teknik dan Lingkungan terkait pengamanan lubang bekas tambang seperti pemasangan papan spanduk.

"Peringatan seperti dilarang memasuki WIUP tanpa Izin, larangan mandi, mencuci, berenang, mancing. dan melakukan aktitas lainnya disekitar lokasi tambang atau bekas tambang, menutup dan memagar jalan akses bekas tambang, dan meningkatkan penjagaan dan pengawasan disekitar area atau lokasi tambang dan bekas tambang penjagaan lebih ketat," ujarnya.

Baca juga: Berenang di Danau Bekas Galian Batubara, Pria di Tebo Jambi Tenggelam

Baca juga: Pria Tenggelam di Bekas Tambang di Tebo, KKI Warsi: Pemerintah dan Perusahaan Harus Tanggung Jawab

Baca juga: Korban Tenggelam di Danau Bekas Galian Tambang Batubara Tebo Ilir Berhasil Ditemukan