WAWANCARA EKSKLUSIF
Update Data Kependudukan dan Pemekaran Wilayah, Kepala Disdukcapil Kota Jambi Nirwan Ilyas
Imbas pemekaran di Kota Jambi, ada 200 ribuan warga terdampak perubahan data administrasi tempat tinggalnya.
Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Masih ada masyakat di Kota Jambi yang data di Kartu Keluarga maupun di KTP tidak sesuai dengan domisili. Apalagi Kota Jambi baru saja melakukan pemekaran kelurahan.
Imbas pemekaran di Kota Jambi, ada 200 ribuan warga terdampak perubahan data administrasi tempat tinggalnya.
Seberapa penting update data kependudukan dan apakah proses pengurusanini memakan waktu lama dan ribet?
Berikut wawancara Tribun Jambi bersama Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Disdukcapil Kota Jambi, Nirwan Ilyas.
Apakah masih ada orang yang berdomisili di Jambi, tapi data kependudukannya bukan di Jambi atau alamat dan domisilinya tidak sinkron?
Masih banyak warga yang datanya tidak sinkron sampai saat ini.
Jika kami melihat data, dalam sehari kami melayani 50-100 warga yang ingin pindah domisili di Kota Jambi.
Itu antarwilayah di Kota Jambi, ya. Sedangkan antarkota 30-50 perhari.
Seberapa penting update data kependudukan ini bagi warga Jambi?
Update data ini sangat penting sekali ya, apalagi saat ini semua layanan pemerintah dan swasta berbasis data kependudukan.
Seperti pembuatan SIM, BPJS hingga pembuatan rekening di bank.
Jika datanya tidak sinkron, tentu akan menimbulkan masalah dalam proses ini semua, termasuk untuk pendidikan
Seperti kita ketahui, saat ini untuk masuk sekolah menggunakan sistem zonasi.
Baru-baru ini kan Kota Jambi baru melakukan pemecahan kelurahan, tentu banyak warga yang harus melakukan perubahan data. Apakah yang terdampak itu sudah melakukan perubahan data ?
Yang terdampak ini lebih kurang 70 ribu KK, dengan jumlah penduduk sekitar 200 ribu jiwa.
Sekitar 150 ribu jiwanya wajib KTP.
Saksi Kata, Anggota HMI Dikeroyok di UIN STS Jambi hingga Kepala Bocor |
![]() |
---|
Saksi Kata: Sesepuh Kenali Asam Atas Kota Jambi Siap Mati, Heran Zona Merah Pertamina |
![]() |
---|
SAKSI KATA Pasien Somasi RSUD Kota Jambi, Pengacara: Anak 4 Tahun Meninggal |
![]() |
---|
Juliana Wanita SAD Jambi Pertama yang Kuliah, Menyalakan Harapan dari Dalam Rimba |
![]() |
---|
SAKSI KATA: Pengakuan Rosdewi Ojol Jambi yang Akunnya Di-suspend karena Ribut vs Pelanggan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.